Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dituding Mangkir 11 Hari, Wakil Wali Kota Tegal Beberkan Sopir dan Ajudannya Ditarik Sepihak

Kompas.com - 23/02/2021, 05:15 WIB
Pythag Kurniati

Editor

 

Jumadi bantah mangkir

Jumadi membantah tudingan mangkir dari tugas. Ia mengatakan, dirinya masih terus bertugas.

Pada 11 Februari, Jumadi melaporkan tugasnya kepada Dedy Yon sepulang dari Jakarta.

"Tanggal 15 saya masih bersama nelayan di pelabuhan. Artinya saya masih menjalankan tugas sebagai wakil wali kota. Tanggal 16, 17 pun sama masih ada di sini," kata Jumadi, saat konferensi pers di rumah dinasnya, Senin (22/2/2021).

Namun pada hari Sabtu dan Minggu, dia mengakui hanya berada di kediaman pribadi karena libur.

Baca juga: Duduk Perkara 4 Ibu Ditahan dan Bawa Balita ke Penjara, Bermula Bau, Lempari Atap Pabrik Tembakau

Tiba-tiba ajudan dan sopir ditarik

ilustrasi sopiriStockphoto/forrest9 ilustrasi sopir
Namun pada 19 Februari 2021 tiba-tiba ajudan dan sopirnya ditarik oleh sekda.

Dia mengaku tidak tahu alasan sekda melakukan penarikan secara sepihak.

Bahkan ia menanggap penarikan itu tanpa sepengetahuan dan pemberitahuan sebelumnya.

Meski demikian, Jumadi menyebut masih menjalankan tugas, termasuk menerima tamu di rumah dinas.

"Hari ini saya tidak ke kantor, karena sejak 19 Februari tidak ada sopir dan ajudan. Saya tidak mungkin ke sana nyetir sendirian. Dan saya juga tidak tahu jadwal, kan biasanya saya tanya ajudan," kata Jumadi

Baca juga: Berniat Usir Lebah, Pencari Madu Malah Bakar 2 Hektar Lahan, Ini Ceritanya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com