Bupati Nganjuk, Novi Rahman Hidayat, menyebut, pihaknya telah menyiapkan skema relokasi buat warga korban longsor.
Tujuan relokasi tersebut agar korban longsor di Selopuro kelak tidak mengalami kejadian serupa.
“(Korban longsor) yang sekarang ini tempatnya di Dusun Selopuro, nanti akan dicarikan (lahan) di Desa Ngetos di tepi jalan. Ini tanah milik Perhutani, sekarang ini masih milik Perhutani,” ungkap Novi beberapa waktu lalu.
Baca juga: Korban Longsor Nganjuk Minta Direlokasi, Bupati Siapkan 3 Skema
Novi mengatakan, 54 kepala keluarga terdampak longsor di RT 001 RW 006, Dusun Selopuro, Desa/Kecamatan Ngetos, kesemuanya akan direlokasi.
Nantinya mereka akan mendapat bantuan untuk membangun rumah baru di lahan tersebut.
Untuk sementara waktu, lanjut Novi, korban longsor di Selopuro bisa menempati 40 rumah kosong di Desa Sendang Bumen, Kecamatan Berbek.
Puluhan rumah tersebut merupakan eks rumah hibah Kementerian PUPR untuk para transmigran.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.