Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Hari Kaltim Steril, Jalan di Balikpapan dan Samarinda Sepi

Kompas.com - 07/02/2021, 18:58 WIB
Zakarias Demon Daton,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com– Ruas jalan protokol di Kota Balikpapan dan Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), tampak sepi pada Sabtu (6/2/2021) dan Minggu (7/2/2021).

Hal tersebut seiring instruksi Gubernur Kaltim, Isran Noor yang meminta semua warga berdiam di rumah guna memutus penyebaran Covid-19.

Kebijakan ini rencana diberlakukan setiap akhir pekan, yakni Sabtu dan Minggu sampai batas waktu yang belum ditentukan.

Baca juga: Gubernur Kaltim Instruksikan Semua Kabupaten dan Kota Terapkan PPKM

Hasil pantauan tim dokumentasi Humas dan Protokol Pemkot Balikpapan yang diterima Kompas.com, beberapa titik yang biasa menjadi pusat keramaian benar-benar tampak lengang.

Mulai dari lapangan Merdeka, Pasar Klandasan, Pasar dan Terminal Balikpapan Permai, Pasar Baru, Simpang Plaza Balikpapan, sepanjang Jalan Jendral Sudirman, serta beberapa ruas jalan lainnya.

Pasar Kladansan di Balikpapan ditutup saat penerapan Kaltim steril Sabtu (6/2/2021). Dok. Humas Pemkot Balikpapan Pasar Kladansan di Balikpapan ditutup saat penerapan Kaltim steril Sabtu (6/2/2021).

Hanya tampak beberapa kendaraan yang berada di jalanan.

Pangdam Mulawarman VI Mayjen TNI Heri Wiranto juga merasakan hal tersebut. Dia mengaku sudah keliling ke jalan-jalan protokol dan pusat keramaian semuanya sepi.

“Saya melihat masyarakat mau menuruti. Karena itu hari ini saya menyampaikan rasa hormat dan terima kasih kepada masyarakat Kaltim, khususnya Balikpapan kami melihat masyarakat mau menuruti untuk tetap berdiam di rumah,” ungkap Heri melalui keterangan pers yang diterima Kompas.com, Minggu (7/2/2021).

Baca juga: Perketat PPKM Tahap 2, Wali Kota Balikpapan: Banyak Anak Muda Tidak Percaya

Hal yang sama juga disampaikan Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi. Rizal mengapresiasi masyarakat Kota Balikpapan yang telah mengikuti instruksi Gubernur Kaltim Nomor 1/2021 tentang Pengendalian, Pencegahan dan Penanganan Wabah Pandemi Covid-19 di Provinsi Kaltim yang dikeluarkan Jumat (5/2/2021).

“Saya paham ada banyak hal yang dikorbankan. Saya hormat atas apa yang dilakukan warga Kota Balikpapan dengan diam di rumah. Sebagai pintu gerbang Kaltim, Balikpapan jadi benteng awal pertahanan untuk menekan penyebaran Covid-19,” ungkap Rizal.

 

Simpang tiga kantor pos di Gajah Mada di Samarinda tampak sepi saat pemberlakuan Kaltim steril berdasarkan pantauan CCTV, Sabtu (6/2/2021). Istimewa Simpang tiga kantor pos di Gajah Mada di Samarinda tampak sepi saat pemberlakuan Kaltim steril berdasarkan pantauan CCTV, Sabtu (6/2/2021).

Selama dua hari tersebut, Rizal mengatakan tim gabungan dari Pemkot Balikpapan, dibantu TNI/Polri melakukan penyemprotan disinfektan ke sejumlah fasilitas publik.

Jalanan sepi juga terpantau di Kota Samarinda dari CCTV yang terpasang di sejumlah titik seperti Jalan Gajah Mada, Slamet Riyadi, M Yamin, Sutomo hingga Jalan Juanda.

Meski demikian, masih ada beberapa warung-warung sembako serta pasar yang beroperasi.

Baca juga: Upah 7 Bulan Ditunggak 4 Tahun, Ratusan Buruh Samarinda Kirim Karangan Bunga ke Perusahaan

Asisten I Sekretariat Kota Samarinda, Tejo Sutarnoto, mengatakan secara umum penerapan Kaltim steril di Samarinda kebanyakan warga sudah mematuhi instruksi Gubernur Kaltim untuk tidak melakukan aktivitas di luar rumah.

Hal tersebut kata dia, bisa dilihat di sejumlah ruas jalan yang terpantau sepi dari aktivitas warga dibanding hari biasanya.

“Seperti yang kita pantau selama melakukan konvoi penyuluhan tadi, masyarakat sudah banyak yang sadar tentang mematuhi protokol kesehatan seperti penggunaan masker dan mengurangi aktivitas di luar rumah pada akhir pekan,” ungkap Tejo.

Selain itu, tim gabungan juga melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah fasilitas umum di Samarinda, dipimpin langsung Danrem 091/ASN Brigjen TNI Cahyo Suryo Putro.

“Sejak hari pertama, kita mulai dari tempat perbelanjaan modern, terminal, pasar dan juga pusat keramaian lainnya,” ungkap dia.

Baca juga: Perketat PPKM Tahap 2, Wali Kota Balikpapan: Banyak Anak Muda Tidak Percaya

Di antaranya, Big Mal Samarinda, Terminal Sungai Kunjang, Pasar Kemuning, Pasar Pagi, Pasar Segiri dan sepanjang jalan sampai ke toko dan pemukiman warga.

Pada hari kedua, tim kemudian disebar ke berbagai titik di antaranya wilayah Pasar Merdeka, Pelita dan Komplek Citra Niaga.

Sebagian lainnya, melakukan sosialisasi dan penyemprotan di kawasan Samarinda Center Plaza (SCP) dan Citra Niaga. Setelah itu lanjut ke wilayah Kecamatan Sambutan dan Palaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com