Terduga pelaku itu dengan santai memegang dompet Sepriana. Melihat hal itu, Sepriana meminta dompetnya, tetapi pelaku mengelak.
"Saya sakit hati, pelaku bilang saya gila saat saya minta dompet saya yang sudah dipegang pelaku. Ia masih membantah dan mengaku dompet saya adalah dompet miliknya," ujar Sepriana.
Tak terima dengan klaim pelaku, Sepriana meminta dompet itu dibuka untuk memastikan pemiliknya.
Ternyata, terdapat foto, kartu tanda penduduk (KTP), dan kartu BPJS, milik Sepriana dalam dompet tersebut.
Baca juga: Polisi: Sebagian Begal Sadis yang Bunuh Korbannya di Bekasi Masih di Bawah Umur
Sepriana juga meminta pemilik toko membuka rekaman kamera pengawas atau CCTV.
Dalam rekaman CCTV terlihat jelas aktivitas pelaku mencopet dompet korban.
Setelah itu, pelaku mengakui perbuatannya dan meminta maaf.
Sepriana pun melaporkan kasus itu ke Polsek Oebobo untuk memberi efek jera.