Namun wifi satelit itu menyala, tergantung ketersediaan listrik. Sedangkan, rumah Salida saat ini masih menggunakan pembangkit listrik desa (PLD).
Salida mengatakan, kalau mati lampu maka mati juga jaringan wifi.
"Kalau 22.00 Wita, PLD sudah mati," ungkapnya.
Dia berharap pemerintah agar perhatikan dan lihat kondisi anak pelajar dan mahasiswa di desa sebab sangat terkendala jaringan.
Baca juga: Inovatif, Undip Gunakan Robot Wakili Mahasiswa yang Ikut Wisuda
Sementara dikonfirmasi terpisah, Camat Pasilambena Selayar Patta Bau menuturkan, Desa Karumpa sementara dipikirkan untuk sistem link atau repeater alat penguat sinyal seluler
Andaikan tidak ada Covid-19 maka sudah repeater di sana.
"Kecamatan Pasilambena itu kondisi geografis yang jauh. Itu setengah mati baru masuk jaringan 4G, karena kita pakai repeater dari Bonerate ke Pasilambena. Sekarang sudah tembus jaringan Bonerate ke Pasilambena," kata Patta Bau.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.