Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wakil Bupati Kotawaringin Barat Positif Covid-19

Kompas.com - 22/07/2020, 21:53 WIB
Kontributor Pangkalan Bun, Dewantara,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PANGKALAN BUN, KOMPAS.com - Wakil Bupati Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Ahmadi Riansyah mengumumkan dirinya terkonfirmasi positif, Rabu (22/7/2020).

Informasi ini disampaikan langsung oleh Ahmadi melalui sebuah rekaman video berdurasi 3 menit 17 detik yang dikirimkannya ke awak media. 

"Malam ini saya baru saja mendapat informasi hasil pemeriksaan PCR sampel swab yang dilakukan pada tanggal 21 Juli 2020. Berdasarkan hasil sampel saya yang diambil kemarin kini terkonfirmasi Covid-19," ujar Ahmadi. 

Baca juga: Bupati Yahukimo Sudah 6 Bulan Tidak Ngantor, Sekda: Beliau Terkena Lockdown di Jakarta

Dia menyatakan kondisinya sehat dan langsung menjalani isolasi mandiri.

Tindakan isolasi mandiri yang dilakukannya sesuai dengan Keputusan Menteri Kesehatan tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).

"Dimungkinkan bagi terkonfirmasi tanpa gejala untuk melakukan isolasi mandiri di rumah," ucap Ahmadi dalam video yang diterima Kompas.com Rabu sekitar 21.00 WIB. 

Dia mengingatkan, virus yang pertama kali ditemui di Wuhan, China, ini bisa menulari siapa saja tanpa pandang bulu.

Baca juga: Belasan Pegawai Pemkot Bekasi Positif Covid-19

Karena itu, Ahmadi mengingatkan warga selalu menaati protokol kesehatan guna memutus rantai penularan Covid-19. 

Di akhir video, Ahmadi mengharap warga Kotawaringin Barat tidak panik dan terus menjaga kesehatan diri dengan menjaga pola hidup sehat.

Ahmadi juga menekankan pentingnya keterbukaan informasi dalam upaya penanganan Covid-19. 

Baca juga: Bupati Pemalang dan Istri Positif Covid-19, Kini Dirawat di RS

Keterbukaan informasi akan mempermudah tugas pemerintah dalam melaksanakan langkah-langkah penanganan virus mematikan ini.

"Kunci penanganan covid saat ini adalah informasi. Supaya upaya pencegahan tidak hanya top-bottom, tapi berasal dari kesadaran semua lapisan masyarakat," tambahnya saat dimintai konfirmasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com