Saat dilakukan BAP, si kakek mengaku bahwa korban yang minta melakukan hubungan seksual.
"Para penegak hukum itu cerita ke ibunya sambil ketawa-ketawa, 'hancur hati saya kak'," kata Ike mengutip pernyataan orangtua korban.
Sudah menjadi korban pemerkosaan, malah tetangga menyalahkan cara berpakaian anak tersebut karena suka pakai rok.
"Gimana gak hancur perasaan keluarga ini. Jangan ajarkan orang lain cara berpakaian, tapi ajarkan anak-anak kalian untuk tidak jadi pemerkosa," kata Ike.
Ike tidak menyangka Tuhan mempertemukan dirinya dengan anak tersebut sehingga bisa mengetahui kasus yang menimpa anak gadis itu.
Ike memohon bantuan warga yang punya kenalan LBH di Manado, agar bisa tergerak hati membantu anak tersebut.
Terkait kasus ini, Kasubag Humas Polresta Manado Iptu Yusak Parinding saat dikonfirmasi tak berkomentar banyak.
"Saya juga belum monitor (kasus ini). Saya baru tahu. Mungkin bisa langsung tanyakan ke Kasat Reskrim," tandasnya.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan