Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/07/2020, 18:11 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Seorang pemuda berinisial AR (18), warga Desa Marga Rahayu, Kecamatan Sumber Marga Telang, Banyuasin, Sumatera Selatan, ditangkap polisi atas kasus pembunuhan guru SD berinisial EY (50).

Peristiwa pembunuhan itu dilakukan pelaku pada Rabu (8/7/2020) sekitar pukul 16.00 WIB.

Terungkapnya kasus pembunuhan itu berawal saat rekan kerja korban curiga karena ponselnya tidak aktif dan sudah tidak datang ke sekolah selama tiga hari.

Karena itu pada Kamis (9/7/2020), akhirnya rekan kerjanya mendatangi rumah korban untuk mengecek.

Saat itu diketahui rumah korban dalam keadaan terkunci dan korban tidak menjawab saat dipanggil. Sedangkan kuncinya terlihat berada di bawah pintu.

Saat pintu dibuka, rekannya tersebut terkejut karena korban ditemukan sudah tewas dengan kondisi telanjang dan tangan terikat. Setelah itu rekan korban langsung melapor ke polisi.

Mendapat laporan itu, polisi langsung mendatangi lokasi untuk mengevakuasi korban dan melakukan olah tempat kejadian perkara.

Baca juga: Kejahatan Keji Pemuda 18 Tahun: Perkosa, Bunuh dan Rampok Guru SD

Pelaku ditangkap

Tak butuh waktu lama, beberapa jam setelah penyelidikan dilakukan itu kemudian pelaku yang berusaha kabur dari rumahnya berhasil diamankan polisi.

Pelaku berinisial AR tersebut merupakan tetangga korban.

Saat dilakukan penggeledahan itu pelaku tak bisa berkutik karena ditemukan ponsel milik korban di saku celananya.

"Pada saat dilakukan penangkapan dan penggeledahan didapati HP milik korban merek Vivo dan Nokia terdapat di dalam saku celananya. Ketika diperiksa, tersangka akhirnya mengaku telah membunuh korban," ujar Kapolres Banyuasin AKBP Danny Sianipar, Kamis (7/72020).

Akan diperkosa

Dari pemeriksaan polisi, pelaku awalnya hendak memperkosa korban karena tak kuasa menahan nafsu setelah nonton film porno.

Terlebih lagi, pelaku selama ini mengaku sudah sering mengintip mantan guru SD-nya tersebut saat mandi.

"Pelaku ini sering mengintip saat korban sedang mandi. Sehingga dia berniat memperkosa korban setelah menonton film porno," katanya.

Karena sudah gelap mata itu, pelaku akhirnya nekat menyelinap ke dalam rumah korban.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com