Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buaya yang Terkam Nelayan Diburu Warga, lalu Dibunuh dan Dibedah

Kompas.com - 27/04/2020, 19:46 WIB
Idon Tanjung,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Warga menangkap dan membunuh seekor buaya yang menerkam seorang nelayan di Sungai Lakar, Desa Teluk Lanus, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, Riau.

Korban yang diterkam buaya tersebut bernama Syafri, warga asal Kabupaten Kepulauan Meranti. 

Korban diterkam saat mencari ikan di Sungai Lakar di wilayah Desa Teluk Lanus pada Minggu (26/4/2020) malam.

Atas kejadian itu, warga beramai-ramai untuk menangkap buaya menggunakan jaring.

Setelah berhasil ditangkap, warga membunuh dan membelah perut buaya.

Hasilnya, warga menemukan sejumlah potongan tubuh manusia yang diduga korban atas nama Syafri.

Baca juga: Kronologi Seorang Remaja Tewas Diterkam Buaya Saat Cari Pakan Ternak

Korban masuk ke habitat buaya

Konflik satwa dilindungi dengan manusia ini telah ditangani pihak Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau.

"Kami baru mendapat informasi tadi pagi, sedangkan kejadiannya Minggu malam," ujar Kepala Bidang Wilayah II BBKSDA Riau, Heru Sutmantoro dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (27/4/2020).

Heru mengatakan, korban diterkam buaya saat mencari ikan di sungai di Desa Teluk Lanus. 

Menurut dia, korban tidak mengetahui bahwa daerah tersebut adalah habitat buaya muara.

"Sebelumnya tahun 2019 di Sungai Lakar, Desa Teluk Lanus, juga terjadi hal serupa. Ketika itu kita tindak lanjuti dengan sosialisasi kepada masyarakat," sebut Heru.

Baca juga: Pemiliknya Tak Sanggup Lagi Merawat, Buaya Muara Dibawa Petugas Damkar

 

Buaya muara hewan dilindungi

Petugas BBKSDA Riau memasang spanduk larangan beraktivitas di kawasan habitat buaya, pasca seorang nelayan tewas diterkam di Desa Teluk Lanus, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, Riau, Senin (27/4/2020).Dok. BBKSDA Riau Petugas BBKSDA Riau memasang spanduk larangan beraktivitas di kawasan habitat buaya, pasca seorang nelayan tewas diterkam di Desa Teluk Lanus, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, Riau, Senin (27/4/2020).
Sementara itu, BBKSDA Riau sangat menyesalkan tindakan warga yang menangkap dan membunuh buaya tersebut.

"Kami menyesalkan karena buaya muara termasuk dalam satwa liar yang dilindungi undang-undang. Kedepannya, BBKSDA Riau akan melakukan survei dan monitoring keberadaan buaya muara,   serta dapat memetakan kantong kantong buaya," ucap Heru.

Dia menambahkan, konflik satwa dengan manusia ini telah dilakukan penanganan. Tim BBKSDA Riau Resort Siak juga sosialisasi ke masyarakat.

Selain itu, petugas memasang spanduk imbuan di lokasi konflik, agar masyarakat berhati-hati atau menghindari beraktivitas di daerah tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com