KOMPAS.com- Seorang siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan berinisial RN (13) bernasib tragis lantaran diperkosa dan dibunuh oleh oknum pembina pramukanya, Aldy Sukma Wijaya (19).
Aldy awalnya membohongi korban dengan mengiriminya pesan bahwa hari itu ada kegiatan pramuka.
Orangtua korban awalnya sempat curiga saat mengantar, lantaran sekolah sepi dan penjaga sekolah mengatakan siswa masih diliburkan karena wabah corona.
Saat mengantarkan ke sekolah, orangtua sempat bertanya ke penjaga sekolah mengenai kegiatan di sekolah hari itu.
Namun penjaga sekolah mengatakan, hari itu siswa-siswi masih diliburkan karena wabah corona.
Orangtua RN pun menunggui anaknya dan tak menyangka anaknya akan diperkosa dan dibunuh di sekolahnya.