Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Penggerebekan PSK, PHRI Sumbar Laporkan Andre Rosiade ke MKD Minggu Ini

Kompas.com - 13/02/2020, 13:02 WIB
Perdana Putra,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sumatera Barat segera melaporkan anggota DPR RI Andre Rosiade ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD).

"Laporannya sedang kita siapkan dan segera kita kirimkan. Dalam minggu ini kita laporkan ke MKD," kata Ketua PHRI Sumbar, Maulana Yusran yang dihubungi Kompas.com, Kamis (13/2/2020).

Maulana mengatakan laporan itu berisikan tentang kronologis kejadian dan poin-poin keberatan dari pihak hotel.

Baca juga: Aksi Andre Rosiade Gerebek PSK Dinilai Rugikan Perhotelan, PHRI Sumbar Akan Tempuh Jalur Hukum

"Selain itu kita minta klarifikasi soal kewenangan anggota DPR RI apakah boleh melakukan penggerebekan ke hotel," kata Maulana.

Soal keputusan MKD, Maulana mengatakan itu ranahnya MKD sendiri untuk memutuskan apakah Andre bersalah atau tidak.

"Namun yang jelas kita ada poin keberatan yaitu penggerebekan itu membuat opini negatif di tengah masyarakat sehingga bisa menghilangkan kepercayaan pengunjung," kata Maulana.

Baca juga: Penggerebekan PSK di Padang, Ada Nama Andre Rosiade di Kuitansi Pemesan

 

Soal ke jalur hukum, Maulana mengatakan pihaknya masih menunggu hasil dari MKD terlebih dahulu.

Setelah itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan manajemen hotel Bumi Minang, sebagai pihak yang diduga mengalami kerugian dari penggerebekan itu.

"Kita tunggu dulu hasil MKD. Setelah itu, kita koordinasi dengan manajemen hotel untuk membicarakan langkah selanjutnya. Kalau sudah cukup di MKD, ya selesai. Tapi kalau tidak tentu kita lihat kemungkinan ditempuh jalur lainnya," jelas Maulana.

Baca juga: Di Tengah Isu Penjebakan PSK oleh Andre Rosiade, HUT Gerindra Tetap Dilaksanakan di Padang

Sebelumnya diberitakan Maulana Yusran mengatakan, aksi penggerebekan tersebut sudah merugikan dunia perhotelan di Padang dan Sumbar.

Untuk itu, PHRI akan meminta Pemerintah Provinsi Sumbar dan Pemkot Padang untuk menuntaskan kasus tersebut.

"Selain itu, karena kita dirugikan tentunya akan menempuh jalur hukum," kata Maulana.

Baca juga: Bukan Andre Rosiade, Gerindra Punya Kandidat Lain untuk Pilkada Sumbar

 

Maulana mengatakan, selain akan menempuh jalur hukum, pihaknya juga berencana akan melaprokan Andre ke MKD karena tindakan yang merusak nama hotel.

Andre sendiri mempersilakan jika ada pihak yang ingin melaporkannya ke MKD DPR terkait penggerebekan PSK yang ia lakukan pada Minggu (26/2/2020) lalu.

"Silakan saja, kalau ada yang melaporkan saya, bagi saya itu risiko perjuangan ya, saya hanya melaksanakan amar ma'ruf nahi mukar, sesuai dengan aspirasi masyarakat," kata Andre.

Baca juga: Polda Sumbar Bebaskan PSK yang Digerebek Andre Rosiade

Apabila ada pihak yang melaporkannya, kata Andre, ia siap hadir memberikan keterangan jika MKD DPR memutuskan memanggilnya terkait kasus penggrebekan itu.

"Kalau pun di MKD tentu saya akan datang, inilah risiko perjuangan, insya Allah saya hadir. Saya sudah mendengar pak sekjen dan fraksi saya sebagai kader Partai Gerindra akan taat loyal," ujarnya.

Baca juga: Aldi Taher Janji Datangkan Mohamed Salah Jika Menang Pilkada Sumbar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com