Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Kebakaran di Pulau Sebuku Kalsel, 200 Rumah Ludes Terbakar hingga Polisi Lakukan Penyelidikan

Kompas.com - 25/11/2019, 10:34 WIB
Candra Setia Budi

Editor

3. Polisi turunkan tim selidiki penyebab kebakaran

Kapolres Kotabaru AKBP Andi Adnan Syafruddin mengatakan, pihaknya telah menerjunkan tim untuk menyelidiki penyebab kebakaran yang menghanguskan seluruh rumah di desa itu.

"Kami tengah mengumpulkan saksi-saksi untuk dimintai keterangan. Dari hasil penyelidikan nanti, dapat disimpulkan apakah ada unsur kesengajaan atau kelalaian dari musibah ini, sehingga harus ada pihak yang bertanggung jawab secara hukum," ujarnya.

Andi mengungkapkan, dari informasi sementara yang disampaikan sejumlah saksi, api berasal dari rumah warga berinisial R.

"Tetapi ini hanya dugaan dari informasi warga, belum bisa dipastikan. Yang pasti kami dalami apakah ini bisa dinaikkan ke penyidikan atau betul-betul musibah tanpa harus dilakukan penegakan hukum," katanya.

Baca juga: Kebakaran Besar di Sungai Bali, Pulau Sebuku, Ratusan Rumah Hangus Terbakar

 

4. Polres Kotabaru kirim tenda bantuan dan tim medis

Andi mengatakan, pihaknya telah mengirimkan beberapa tenda guna pendirian posko bantuan.

Tak hanya itu, tim medis juga disiagakan untuk melayani pemeriksaan kesehatan bagi warga yang membutuhkan.

"Sembako berikut peralatan mandi, perlengkapan bayi dan sebagainya juga terus dikirim. Semua bergerak membantu, ada perusahaan lokal juga bersama pemda telah mendistribusikan bantuan. Sedangkan untuk mobilisasi bantuan, ada dua unit kapal Satuan Polairud yang kita operasikan," ujarnya.

Baca juga: SMK Yadika 6 Ludes Terbakar, Pemkot Bekasi Akan Audit Sistem Proteksi Kebakaran

 

5. Buka layanan di tenda darurat

Kapolres Kotabaru, AKBP Andi Adnan memberikan pengarahan kepada anggotanya usai mendirikan tenda darurat yang dijadikan sebagai kantor sementara Polsek Pulau Sebuku, Minggu (24/11/2019).Humas Polres Kotabaru Kapolres Kotabaru, AKBP Andi Adnan memberikan pengarahan kepada anggotanya usai mendirikan tenda darurat yang dijadikan sebagai kantor sementara Polsek Pulau Sebuku, Minggu (24/11/2019).

Andi mengatakan, meskipun kantor Polsek Pulau Sebuku ikut terbakar bersama dengan 200 rumah warga lainnya, akan tetapi pihaknya tetap membuka pelayanan di tenda darurat sebagai kantor sementara.

Masih dikatakannya, terdapat 15 personel yang akan setiap hari bekerja pada tenda yang berfungsi sebagai kantor tersebut. Selain itu, ada tambahan personel sebanyak 15 orang lagi untuk membantu personel yang sudah ada.

"Sekarang kita sudah dirikan tenda polisi, nanti mereka berkantor di situ, jadi pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan," ujar AKBP Andi Adnan, saat dikonfirmasi, Minggu (25/11/2019).

Saambungnya, total personel yang dikerahkan sudah sebanyak 30 orang. Termasuk melakukan penyelidikan penyebab kebakaran.

"Anggota Polsek Pulau Sebuku itu jumlahnya 15 orang, kita tambah jadi 30 orang untuk membantu personel yang sudah ada, termasuk menyelidiki penyebab kebakaran," jelasnya.

Baca juga: Kantor Polsek Pulau Sebuku Terbakar, Polisi Buka Layanan di Tenda Darurat

 

6. Gubernur perintahkan penyaluran bantuan kebakaran dipercepat

Gubernur Kalsel Syahbirin Noor bersama Kapolda Kalsel Irjen Yazid Fanani mengunjungi lokasi kebakaran di Desa Sungai Bali, Kotabaru, Kalsel, Minggu (24/11/2019). Syahbirin mengintruksikan untuk segera membantu para korban.Humas Pemprov Gubernur Kalsel Syahbirin Noor bersama Kapolda Kalsel Irjen Yazid Fanani mengunjungi lokasi kebakaran di Desa Sungai Bali, Kotabaru, Kalsel, Minggu (24/11/2019). Syahbirin mengintruksikan untuk segera membantu para korban.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com