Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Fakta Pelajar Ikut Demo Mahasiswa, Kepung Gedung DPRD hingga Bawa Senjata Tajam

Kompas.com - 26/09/2019, 17:55 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

"KPAI sudah berkoordinasi dengan pejabat Kemdikbud RI, khususnya kepala biro hukum dan organisasi Kemdikbud agar dapat segera disikapi ke dirjen dikdasmen demi melindungi anak-anak dari potensi kerusuhan," ujar komisioner KPAI Retno Listyarti dalam keterangan tertulis, Kamis (26/9/2019)

Baca juga: KPAI Minta Dinas Pendidikan Jakarta dan Kemdikbud Lindungi Pelajar dari Aksi Massa

7. Siswa: "Orangtua kami juga bayar pajak, untuk gaji polisi"

Seorang polisi mencoba menghentikan ratusan pelajar yang hendak menuju gedung DPRD. Namun, jumlah pelajar yang cukup banyak membuat seorang polisi tersebut tak berdaya meski berhasil mengambil bambu yang dipegang siswa tersebut.

"Pak polisi, pak polisi tugasmu mengayomi," teriak para pelajar tersebut.

Para pelajar ini inipun tak kalah keras dengan para mahasiswa yang mendesak anggota DPR membatalkan pembahasan RUU KUHP yang disebutnya sangat bermasalah.

Salah satu pelajar dari SMA Nasional Makassar bernama Muhammad Syahrul Amir bahkan mengecam para polisi yang melarangnya melakukan unjuk rasa. Ia mengatakan bahwa siswa sepertinya berhak menyalurkan aspirasinya.

"Tidak seharusnya pemerintah menggubris rakyatnya sampai dalam-dalam banget," kata Syahrul saat ditanya alasannya menolak RUU KUHP.

"Apakah pelajar seperti kita tidak bisa demo seperti ini? Ingat, enaknya bisa makan karena uang kita semua. Uang dari orangtua kami, dari pajak," sambung siswa kelas X ini.

Baca juga: Ratusan Pelajar Makassar Demo di Gedung DPRD Sulsel

Sumber: KOMPAS.com (Christoforus Ristianto, Farida Farhan, Zakarias Demon Daton, Hendra Cipto)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com