Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Baru Dampak Bencana Kabut Asap di Pekanbaru

Kompas.com - 13/09/2019, 08:10 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Bencana kabut asap melanda warga Pekanbaru, Riau. Warga di kawasan Jalan Kereta Api, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru, pun mengaku kondisi udara dalam tiga hari terakhir ini kian memburuk.

Sementara itu, berdasarkan data yang diterima Kompas.com dari Dinas Kesehatan Riau per 1-11 September 2019, jumlah warga terserang ISPA sebanyak 9.931 orang.

Petugas mengimbau warga untuk mengenakan masker saat hendak ke luar rumah, khususnya anak-anak dan ibu hamil.

Berikut ini fakta kondisi terbaru bencana kabut asap di Riau:

1. Anak-anak dan ibu hamil rentan terkena dampak kabut asap

Kabut asap karhutla sangat pekat di jalan lintas Riau-Sumatera Barat di perbatasan Pekanbaru dengan Kabupaten Kampar, Riau, Kamis (12/9/2019).KOMPAS.COM/IDON TANJUNG Kabut asap karhutla sangat pekat di jalan lintas Riau-Sumatera Barat di perbatasan Pekanbaru dengan Kabupaten Kampar, Riau, Kamis (12/9/2019).
Menurut Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Riau dr Yohanes, ada empat acuan yang disepakati untuk antisipasi dampak kabut asap.

Pertama, apabila Indeks Standard Pencemar Udara (ISPU) dengan nilai 101-199 (Tidak Sehat) untuk kelompok rentan (ibu hamil, bayi, balita, anak usia sekolah, lansia) dianjurkan tidak melaksanakan kegiatan di luar rumah dan kegiatan yang sejenis.

Jika terpaksa keluar rumah, harus menggunakan masker dan peralatan pelindung lainnya.

Kedua, apabila ISPU dengan nilai 200-299 (Sangat Tidak Sehat) maka masyarakat dianjurkan tidak beraktivitas di luar rumah atau gedung.

Ketiga, apabila ISPU dengan nilai diatas 300 (berbahaya) maka masyarakat dianjurkan secara total tidak beraktifitas di luar rumah atau gedung.

Keempat, penetapan nilai angka ISPU tersebut bersifat lokal sesuai dengan kondisi daerahnya (kabupaten dan kota).

Baca juga: Pekanbaru Dikepung Kabut Asap Pekat, Ibu Hamil hingga Balita Dilarang Keluar rumah

2. Tercatat ribuan warga terkena ISPA

Siswa MTsN 1 Pekanbaru dipulangkan karena kabut asap karhutla pekat, Senin (9/9/2019).KOMPAS.COM/IDON Siswa MTsN 1 Pekanbaru dipulangkan karena kabut asap karhutla pekat, Senin (9/9/2019).

Berdasar data yang diperoleh Kompas.com, kabut asap yang melanda Riau telah mengganggu kesehatan warga.

Salah satu penyakit yang menyerang adalah Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).

Dinas Kesehatan Riau mencatat per 1-11 September 2019, ada 9.931 orang terpapar ISPA. Berikut rinciannya:

1. Pekanbaru : 2.135 orang
2. Siak : 1.446 orang
3. Pelalawan : 562 orang
4. Kampar : 1.667 orang
5. Dumai : 1.718 orang
6. Kuantan Singingi : 163 orang
7. Rokan Hilir : 278 orang
8. Rokan Hulu : 807 orang
9. Indragiri Hulu : 211 orang
10. Indragiri Hilir : 521 orang
11. Kepulauan Meranti : 242 12. Bengkalis : 181 orang

Baca juga: Warga Pekanbaru: 3 Hari Ini Kabut Asapnya Parah Sekali

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com