Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Planning Gallery", Media Baru Warga Bandung Sampaikan Aspirasinya

Kompas.com - 01/08/2017, 12:46 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil secara resmi memperkenalkan anjungan perencanaan Kota Bandung yang diberi nama Planning Gallery Bandung, di sebelah utara Balaikota Bandung, Jalan Aceh, Selasa (1/8/2017).

Ridwan menjelaskan, pembangunan planning gallery merupakan semangat open government di bidang perencanaan pembangunan.

"Makanya transparansi pembangunannya kita bagi tiga, ada pembelajarannya, zona masa lalu, zona sekarang, dan ada transparansi pembangunan proyek-proyek baru," ucap Ridwan.

Proyek planning gallery ini sejatinya dimulai 2015 lalu. Namun karena berbagai hambatan, proyek baru rampung tahun ini dengan biaya sekitar Rp 9 miliar.

(Baca juga: Ridwan Kamil Luncurkan Program Layad Rawat dan Ambulans Motor)

 

Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil menuturkan, keberadaan planning gallery bisa menjadi media bagi warga untuk menyampaikan aspirasi terhadap perencanaan proyek besar di Bandung.

"Sehingga warga bisa mengomentari secara digital atau secara manual pembangunan kotanya. Kan suka ada yang demo atau protes apa sih proyek yang ada di IMB, orang kan rata-rata tidak tahu, agak susah. Nah di sini lah tempatnya," tuturnya.

"Bahkan di sudut sana ada ruang konsultasi kalau kita mau bikin kafe, usaha bisa atau tidaknya silakan datang ke ruangan itu (pojok konsultasi tata ruang) nanti ada yang memberikan masukan-masukan," tambahnya.

Emil menegaskan, hadirnya planning gallery menjadi bukti bahwa pembangunan di Bandung tidak bersifat satu arah.

"Jadi ujungnya bahwa pembangunan di bandung tidak top down tidak tertutup sangat transparan dalam bentuk sebuah ruang yang teknologis dan edukatif ," tutupnya.

Kompas TV Wali Kota Bandung Ridwan Kamil masih berada di posisi teratas sebagai nama yang paling banyak dijagokan warga Jabar dengan angka sebesar 28,6 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com