Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Imbau Warga Waspadai Cuaca Panas Ekstrem, Kapolda Kaltara Komitmen Tindak Tegas Pelaku Karhutla

Kompas.com - 07/08/2023, 06:07 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

TANJUNG SELOR, KOMPAS.com - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kalimantan Utara (Kaltara), Irjen Daniel Adityajaya, mengimbau masyarakat untuk mewaspadai cuaca panas ekstrem yang akhir-akhir ini terjadi di wilayah Kaltara.

Menurut Daniel, cuaca panas saat ini berpotensi memicu terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), maupun kawasan permukiman.

"Kepada masyarakat Kaltara, saya mengimbau harus waspada dan saling menjaga. Paling tidak diri sendiri, keluarga serta lingkungannya. Informasikan sesegera mungkin kepada petugas terdekat jika mengetahui terjadinya kebakaran," ujar Daniel, melalui rilis tertulis, Minggu (6/8/2023).

Baca juga: Petugas Sulit Padamkan Karhutla di Kampar Riau karena Kesulitan Air

Daniel menguraikan, ada sejumlah kasus kebakaran terjadi di wilayah hukum Kaltara, masing-masing di Kabupaten Bulungan dan Kota Tarakan.

Di Kabupaten Bulungan, ada dua kasus Karhutla yang tengah menjadi perhatian Polisi.

Kasus pertama, terjadi di Desa Panca Agung, Jumat (4/8/2023) dan juga di Desa Sajau, pada Sabtu (5/8/2023).

"Kejadian ini, sudah diperiksa Polda bersama Polresta Bulungan. Tindakan tegas akan kita lakukan, jika ada pihak yang dengan sengaja membakar lahan atau hutan itu," tegas Daniel.

Selanjutnya, peristiwa kebakaran permukiman, terjadi di wilayah padat penduduk di RT 21, Kelurahan Karang Anyar Pantai, Kota Tarakan, pada akhir Juni 2023 lalu.

Dan terbaru, kebakaran pemukiman kembali terjadi pada Minggu (6/8/2023) dini hari di pemukiman warga pesisir pantai Beringin, kota Tarakan.

Musibah ini, menjadi kebakaran terbesar pada periode Januari hingga awal Agustus 2023. Dimana sebelumnya, juga pernah terjadi di tahun 1991 lalu.

Data sementara yang dicatat BPBD Tarakan, ada sekitar 158 rumah ludes terbakar, dan lebih 500 jiwa terdampak.

Untuk kasus kebakaran terakhir, jajarannya bersama Polres Tarakan, telah memasang garis polisi (Police Line) di salah satu rumah yang diduga sebagai titik awal terjadinya kebakaran.

"Tim Identifikasi melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara). Beberapa orang saat ini masih diperiksa," kata Daniel.

Baca juga: Karhutla di Babel Menjalar ke Jalan Aspal, Petugas Stop Lalu Lintas Kendaraan untuk Padamkan Api

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Regional
Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Regional
Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Regional
Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Regional
Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

Regional
Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Kasus Adik Aniaya Kakak hingga Tewas di Klaten, Polisi: Tunggu Hasil Observasi

Regional
MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode 'Early Bird'

MGPA Beri Harga Khusus Tiket MotoGP Mandalika Selama Periode "Early Bird"

Regional
Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Usung Luqman Hakim pada Pilkada Salatiga, PKB Buka Pendaftaran untuk Cari Wakilnya

Regional
Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Gempa M 4,7 di Boalemo Dipicu Aktivitas Lempeng Laut Sulawesi Utara

Regional
Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, 'Mark Up' Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Direktur PT Info Solusi Net Ditahan, "Mark Up" Harga Langganan Internet Desa di Muba, Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com