Wagub NTT Klaim Turunkan Angka Stunting 15 Persen Selama Memimpin

KUPANG, KOMPAS.com - Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat dan Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi segera mengakhiri masa jabatannya pada September 2023 mendatang.

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) NTT telah mengumumkan secara resmi pemberhentian Gubernur dan Wakil Gubernur NTT.

Pemberhentian jabatan dibacakan Ketua DPRD NTT Emi Nomleni dalam rapat paripurna dengan agenda Pengumuman Pemberhentian Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur Masa Jabatan 2018-2023, Senin (24/7/2023).

Terkait itu, Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi mengaku akan terus menjalankan tugas kedinasan sampai masa jabatan resmi berakhir.

"Tugas kami, secara prosedural DPRD harus usulkan. Riilnya kami sampai 4 September masih lakukan kegiatan seperti biasa. Kita air mengalir aja seperti biasa," ujar Josef kepada sejumlah wartawan.

Baca juga: BKKBN Libatkan Mahasiswa KKN Turunkan Stunting di NTT

Josef berharap, program yang kurang baik terus ditingkatkan dan program yang belum terlaksana didorong untuk dilanjutkan oleh penjabat gubernur NTT nantinya.

Klaim turunkan angka stunting

Josef mengklaim, di era kepemimpinannya bersama Viktor, angka stunting di NTT menurun signifikan.

Dia mengatakan, pada tahun 2018 angka stunting sekitar 38 persen.

"Saat ini angka stunting sudah turun di 15 persen," kata Josef.

Baca juga: Wapres Ma’ruf Optimistis, Stunting Turun hingga 14 Persen di 2024

Meski begitu, dirinya mengaku tidak bisa menilai program yang dijalankan tersebut, termasuk program tanam jagung, peternakan sapi dan pengembangan kelor.

"Tidak mungkin lah saya nilai bersama Pak Viktor, kalian nilai lah,"kata dia.

Untuk diketahui, Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTT pada 27 Juni 2018 dimenangkan oleh pasangan Viktor Bungtilu Laiskodat-Josef Nae Soi (Victory-Joss).

Pasangan ini diusung Partai Nasdem, Golkar, Hanura, dan PPP. Pasangan Victory-Joss mengumpulkan 838.213 suara, sedangkan pasangan Marianus Sae-Emelia Nomleni meraih 603.822 suara.

Selanjutnya, pasangan Esthon L Foenay-Christian Rotok mengumpulkan 469.025 suara, dan pasangan Benny Harman-Benny Litelnoni mengumpulkan 447.796 suara.