Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Gesekan Antarsuporter di Piala Presiden, Polres Sukoharjo Terjunkan 250 Personel

Kompas.com - 24/06/2022, 14:53 WIB
Labib Zamani,
Khairina

Tim Redaksi

SUKOHARJO, KOMPAS.com - Sebanyak 250 personel Polres Sukoharjo, Jawa Tengah diterjunkan untuk mengantisipasi gesekan antarsuporter pada laga lanjutan Piala Presiden 2022 di Stadion Manahan Solo, Jumat (24/6/2022).

Laga lanjutan Piala Presiden 2022 akan mempertandingkan tuan rumah Persis Solo melawan Dewa United FC. Pertandingan ini akan dilaksanakan pukul 16.00 WIB.

Kemudian, pertandingan kedua antara PSIS Semarang melawan PSS Sleman pada pukul 20.30 WIB.

Baca juga: Piala Presiden 2022, Solo Diserbu Kelompok Suporter 3 Kesebelasan, Jalan Adi Sucipto Ditutup

Dalam pertandingan tersebut juga berpotensi mendatangkan tiga kelompok suporter ke stadion.

"Untuk mengantisipasi gesekan antar suporter, kita akan menerjunkan 250 personel pengamanan rute dan pengawalan suporter yang melintasi wilayah Sukoharjo," kata Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan di Sukoharjo, Jumat.

Para personel akan dibagi tugas pengamanan. Mereka ditempatkan rute yang dilintasi suporter PSS Sleman dari arah Yogyakarta, yakni mulai dari Kawasan Sanggung sampai Kleco, Solo.

Kemudian,dari suporter PSIS Semarang arah Semarang mulai dari Kawasan Ngasem sampai Colomadu, Karanganyar.

Baca juga: Pertandingan Piala Presiden Pindah ke Stadion Si Jalak Harupat, Polda Jabar Minta Tak Ada Penonton

Wahyu menambahkan penerjunan personel belajar dari kejadian gesekan pascapertandingan antara Persis Solo vs PSIS Semarang pada Selasa (21/6/2022).

Wahyu juga menyampaikan para personel akan diterjunkan dari awal hingga akhir pertandingan agar suporter dapat kembali ke daerahnya masing-masing dengan aman.

"Kami akan bekerja sama dengan Polres se-Soloraya agar pertandingan dapat berjalan dengan lancar dan kondusif. Nanti kita akan mengamankan rute suporter yang melewati Sukoharjo," kata Wahyu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com