Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebagian PMI Ilegal Asal NTB yang Tenggelam di Batam Ditemukan Meninggal

Kompas.com - 22/06/2022, 16:32 WIB
Idham Khalid,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Sebanyak tujuh Pekerja Migran Indonesia (PMI) ilegal asal Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), yang sebelumnya hilang tenggelam di perairan Batam saat hendak menuju Malaysia, sebagian sudah ditemukan dalam kondisi meninggal.

Namun, belum diketahui jumlah jenazah PMI ilegal yang sudah ditemukan.

"Info Basarnas baru beberapa jenazah yang sudah ditemukan. Pihak Basarnas belum dapat memberikan data detail korban yang sudah ditemukan," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Nusa Tenggara Barat (NTB) I Gede Aryadi melalui sambungan telepon, Rabu (22/6/2022).

Baca juga: Cerita Yusuf, Selamat berkat Jeriken Saat Insiden Kapal PMI Ilegal Tenggelam di Batam

Aryadi mengungkapkan, saat ini Basarnas setempat masih terus mencari sisa korban yang belum ditemukan. Namun, cuaca di Batam yang tidak bersahabat menghambat proses pencarian.

"Kondisi cuaca di Kota Batam yang tidak kondusif sangat menyulitkan pencarian," kata Aryadi.

Baca juga: Buntut Kapal Pengangkut PMI Ilegal Asal NTB Tenggelam di Batam, Pemda Diminta Serius Tangani Pekerja Migran

Aryadi mengungkapkan, dari tujuh PMI ilegal yang dikabarkan hilang itu, satu di antaranya adalah seorang perempuan.

"Sebanyak tujuh orang korban meninggal dunia dan sedang dalam proses pencarian jenazah di laut. Di antara tujuh korban tenggelam tersebut terdapat satu orang warga kita perempuan," kata Aryadi.

Sementara itu, dari 23 korban yang selamat, 21 di antaranya dalam keadaan sehat dan saat ini sedang berada di shelter BP2MI Kepri di Kota Batam. Sedangkan, dua orang lainnya dalam kondisi sakit dan sedang dalam perawatan medis di rumah sakit.

Seperti diberitakan sebelumnya, sebanyak 30 orang Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Nusa Tenggara Barat mengalami kecelakaan di Perairan Pulau Putri, Batam, pada Kamis, 16 Juni 2022 sekitar pukul 19.30 WIB.

Diduga, PMI tersebut berangkat dengan cara non-prosedural alias ilegal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com