Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

580 ASN Pemkot Surabaya Dites Swab, Hasilnya Semua Negatif Covid-19

Kompas.com - 30/11/2021, 17:20 WIB
Ghinan Salman,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya telah melakukan tes swab kepada 580 ASN Kota Surabaya, Jawa Timur.

Tes ini merupakan tindak lanjut penemuan kasus aktif atau swab case finding 10 persen ASN di lingkungan Pemkot Surabaya untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19.

Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya Febriadhitya Prajatara mengatakan, tes swab yang sudah berjalan sejak 24-29 November 2021 itu tidak ditemukan kasus aktif.

Artinya, hasil dari tes swab tersebut semuanya dinyatakan negatif Covid-19.

Baca juga: Cegah Lonjakan Covid-19, 10 Persen ASN Pemkot Surabaya Bakal Dites Swab Mulai 24 November

"Kami sudah melaksanakan tes swab terhadap 580 ASN Kota Surabaya, ada 25 bagian dan OPD sudah dilaksanakan swab. Alhamdulilah hasilnya negatif semua," kata Febri di Surabaya, Selasa (30/11/2021).

Hingga saat ini, Febri memastikan, pihaknya masih terus mencari kasus aktif di lingkungan perkantoran.

Selanjutnya, pelaksanaan tes swab akan dilakuka di lingkungan BUMD, yakni pada 2 Desember 2021 dan BUMN pada 3 Desember 2021.

"Terkait pencarian kasus baru di perkantoran, ini masih kami lanjutkan agar bisa tes swab semua, agar bisa mencapai target pada 6 Desember," ujar dia.

Baca juga: Program Rutilahu 2022, Pemkot Surabaya Targetkan Perbaiki 800 Rumah

Selain itu, Febri menerangkan, langkah ini dilakukan sebagai bentuk antisipasi, terkait kasus aktif yang tidak terlaporkan.

Pasalnya, kasus aktif yang tidak termonitor, bisa menyebabkan penularan Covid-19 kepada warga yang belum divaksin atau memiliki komorbid.

"Ini yang tidak kita harapkan, upaya ini yang kita lakukan untuk bisa melihat dan mengamankan warga Kota Surabaya," terang dia.

Febri menjelaskan, pelaksanaan tes swab tersebut berdasarkan SE tentang Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19 Melalui Penemuan Aktif Kasus yang telah ditandatangani langsung oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.

Oleh karena itu, Febri berharap masyarakat tidak abai terhadap penerapan protokol kesehatan.

Baca juga: Surabaya Gerakkan 32.600 Kader Kesehatan Hadapi Pancaroba, Antisipasi DBD di Permukiman

Sebab, berdasarkan laman lawancovid-19.surabaya.go.id per Senin (29/11/2021) terdapat 9 pasien Covid-19 yang sedang dirawat dan dalam proses penyembuhan.

"Setiap hari kalau kita lihat dari data terkonfirmasi antara 6-7 kasus positif. Hal ini juga kita imbangi dengan capaian vaksin. Untuk dosis satu sebesar 117 persen dan vaksin dosis dua mencapai 97 persen," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com