Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ormas Dalang Tewasnya 2 Petani akibat Bentrok di Lahan Tebu Indramayu Tidak Terdaftar

Kompas.com - 08/10/2021, 15:12 WIB
Kontributor Majalengka, Mohamad Umar Alwi,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

INDRAMAYU, KOMPAS.com - Terlibatnya organisasi masyarakat (ormas) dalam bentrok berdarah di lahan tebu PG Jatitujuh, Indramayu, Jawa Barat, Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) memberikan keterangannya.

Kepala Seksi Politik Dalam Negeri Kesbangpol Kabupaten Indramayu, Adi Purnomo mengatakan, Forum Komunikasi Masyarakat Indramayu Selatan (F-Kamis) adalah ormas yang tidak terdaftar.

Baca juga: Anggotanya Terlibat Bentrok Berdarah di Lahan Tebu Majalengka, Ketua DPRD: Hak Imunitas Tak Bisa Diutamakan

"F-Kamis itu tidak ada pada daftar. Pernah ada surat keterangan tapi dokumennya tidak ada. Dan mestinya setiap perubahan apa pun dalam tubuh ormas itu mesti dilaporkan ke bupati melalui Kesbangpol," kata Adi, ditemui di ruang kerjanya, Jumat (8/10/2021).

Dalam catatan Kantor Kesbangpol Kabupaten Indramayu, F-Kamis pernah mendaftar, namun tidak ada laporan dokumen organisasi.

Baca juga: Bentrokan Berdarah di Lahan Tebu Indramayu, Ini Motif Ormas yang Melakukan Provokasi

"Mestinya F-Kamis itu melapor, mendaftar ulang. Kalau tidak mendaftar, kalau tidak salah menurut PP Nomor 58 Tahun 2016 tentang ormas, mereka tidak bisa berkegiatan baik di kabupaten maupun kota," kata Adi.

Kantor Kesbangpol Kabupaten Indramayu sendiri, kata Adi, dalam catatan lima tahun ke belakang F-Kamis, tidak menerima laporan perkembangan organisasi.

"Tapi yang pasti enggak ada per 2016-2021. Dengar-dengar ketuanya bernama Taryadi kalau tidak salah. Nah kalau dulu-dulu bukan Pak Taryadi. Jadi sebelum Pak Taryadi itu ada orang lain," terang Adi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com