Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendagri Sebut Bupati Alor Perlu Minta Maaf soal Perseteruan dengan Mensos Risma untuk Tunjukkan Sikap Negarawan

Kompas.com - 04/06/2021, 16:37 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyebut, Bupati Alor Amon Djobo perlu minta maaf terkait perseteruannya kepada Menteri Sosial Tri Rismaharini dalam video yang viral di media sosial.

Menurutnya, permintaan maaf itu sebagai sebuah sikap kenegarawanan.

Tito mengaku telah bertemu dan berkomunikasi dengan Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat terkait masalah tersebut.

Tito menuturkan, Gubernur adalah kepala daerah dan wakil pemerintah pusat di daerah.

Baca juga: Soal Potensi Tsunami 29 Meter di Selatan Jawa, Mendagri: Tak Perlu Panik dan Takut

Sehingga, jika ada masalah di tingkat kabupaten, maka penyelesaian masalah akan dilakukan di tingkat daerah terlebih dahulu.

"Gubernur sudah sampaikan tadi, membangun komunikasi ke Bupati. Mungkin perlu menyampaikan maaf, karena kita harus menunjukkan sikap kenegarawanan," kata Tito, di Banyuwangi, Jumat (4/6/2021).

Menurutnya jika persoalan itu sudah selesai di tingkat Gubernur, maka pemerintah pusat menganggapnya telah selesai.

"Namun jika langkah-langkah dari pemerintah tingkat 1 tak cukup, Kemendagri akan membuat langkah sendiri sesuai aturan yang ada," kata dia.

Sebagaimana diketahui, video berdurasi 3 menit 9 detik yang berisi Bupati Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) Amon Djobo marah terhadap Staf Kementerian Sosial (Kemensos) dan Menteri Sosial Tri Rismaharini, beredar di grup media sosial.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com