Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerakan "Jateng di Rumah Saja", Bupati Batang Masih Pikir-pikir

Kompas.com - 03/02/2021, 06:13 WIB
Ari Himawan Sarono,
Khairina

Tim Redaksi

BATANG, KOMPAS.com - Bupati Batang Jawa Tengah Wihaji masih mempertimbangkan kebijakan Gubernur Ganjar Pranowo tentang  program "Jawa Tengah 2 Hari di Rumah Saja" yang akan dilaksanakan pada 6-7 Februari 2021.

Menurutnya, program tersebut akan berdampak dan mengganggu perekonomian para pelaku usaha UMKM.

“Saya berpihak pada mereka untuk bisa beraktivitas, kecuali masyarakat yang tidak beraktivitas ekonomi saya persilakan,” kata Wihaji, Selasa (2/2/2021).

Baca juga: Gerakan Jateng di Rumah Saja, Pedagang Menjerit: Satu Hari Tak Jualan, Satu Hari Tak Makan

Wihaji menambahkan, penerapan gerakan "Jateng di Rumah Saja" akan mengganggu aktivitas ekonomi warga karena pelaku usaha ramai di hari Sabtu dan Minggu.

“Kita mendukung programnya, tetapi Batang akan punya gaya yang berbeda menyesuaikan kondisi lokal. Terpenting, hari ini fokus penerapan protokol kesehatan, ekonomi jalan kasus Covid-19 juga bisa berkurang,” kata Wihaji.

“Dari 215 negera di dunia juga belum menemukan formula yang pas, masing – masing negara berbeda termasuk Indonesia dan Kabupaten Batang,” lanjutnya.

Baca juga: Gerakan Jateng di Rumah Saja, Bupati Wonogiri: Bagaimana Mengontrolnya

Wihaji mengungkapkan Pemkab Batang akan mengoptimalkan satgas Covid-19 dalam operasi yustisi masker agat rakyat  tetap patuh terhadap prokes dan PPKM.

Masyarakat juga diharapkan gunakan layanan pesan antar untuk mengurangi kerumunan, baik di pusat perbelanjaan maupun warung makan.

“Maka kuncinya di prokes lebih ke masker dan cuci tangan. Apa gunanya 2 hari di rumah saja kalau hari berikutnya tidak patuh prokes?" tutup dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com