Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mataram, Lombok Barat, dan Lombok Timur Jadi Wilayah Penularan Transmisi Lokal Covid-19

Kompas.com - 23/04/2020, 23:17 WIB
Karnia Septia,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Sebanyak tiga kabupaten dan kota di Nusa Tenggara Barat (NTB), yaitu Kota Mataram, Kabupaten Lombok Barat, dan Kabupaten Lombok Timur, ditetapkan sebagai daerah penularan transmisi lokal Covid-19.

Hal ini berdasarkan pengumuman dari Kementerian Kesehatan pada 17 April.

Kepal Dinas Kesehatan Provinsi NTB, dr Nurhandini Eka Dewi menjelaskan, transmisi lokal adalah daerah yang sudah terjadi penularan dari penderita pertama ke orang-orang di sekitarnya.

"Kita melihat beberapa penderita, keluarganya juga sakit atau ikut terjangkit virus ini. Ada yang suaminya pertama kena dan kemudian anak serta istri juga menderita, inilah yang dimaksud dengan transmisi lokal," kata Nurhandini dikutip dalam rilis resmi, Kamis (23/4/2020).

Baca juga: Update Corona di NTB: Tambah 38 Kasus, Seluruhnya dari Klaster Gowa

Dengan ditetapkannya tiga wilayah ini menjadi daerah transmisi lokal, Dinas Kesehatan NTB mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan.

Masyarakat diminta mengikuti aturan yang telah dibuat oleh pemerintah, di antaranya tetap berada di rumah, memakai masker jika terpaksa harus keluar rumah, dan membudayakan hidup bersih dan sehat.

"Kita tidak tahu siapa dia di sekitar kita yang kemungkinan menularkan kepada kita. Karena itu, anjuran memakai masker saat keluar rumah itu harus dipatuhi. Maskerku melindungimu, maskermu melindungiku," kata Nurhandini.

Nurhandini mengatakan, masyarakat harus tetap memakai masker dan tetap menjaga jarak dengan orang lain, jika terpaksa harus keluar rumah.

Sebab, masker akan melindungi dari percikan ludah lawan bicara dan social distancing dua meter harus tetap dipatuhi.

Baca juga: Gubernur: Puncak Kasus Positif Covid-19 di NTB Diprediksi Agustus

Ia mengingatkan masyarakat untuk tetap berada di rumah.

Sebab, hal itu adalah cara paling ampuh untuk mencegah penularan virus Covid-19 yang sedang melanda hampir seluruh wilayah di dunia ini.

"Anjuran di rumah saja itulah anjuran yang benar-benar efektif untuk memutus mata rantai penularan Covid-19 ini," katanya.

Nurhandini menabahkan, bagi masyarakat yang telah mempunyai anak, ia mengimbau agar orangtua tetap menjaga anak-anak mereka dan mengurangi kontak fisik antara anak dengan orang lain, karena hal itu dapat berisiko bagi anak-anak.

"Yang punya anak-anak tolong kalau tidak perlu sekali anak-anaknya tidak usah keluar rumah. Jaga anak-anak anda, jangan dibiarkan digendong oleh sembarang orang yang kita tidak kenal. Kita tidak tahu keadaan kesehatannya dan mungkin mempunyai risiko untuk menularkan kepada anak-anak kita," ujar Nurhandini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com