Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Rumah Warga Grobogan Rusak Diterjang Puting Beliung

Kompas.com - 28/10/2017, 17:21 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho

Penulis


GROBOGAN, KOMPAS.com - Angin puting beliung menerjang Desa Guyangan, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Jumat (27/10/2017) malam.

Atap puluhan rumah rusakdan sebuah rumah di Dusun Plosorejo roboh menimpa tiga penghuninya akibat angin tersebut.

Karji (37), meringis kesakitan saat ditemui Kompas.com, di lapangan depan rumahnya yang roboh, Sabtu (28/10/2017).

Tangan kanannya bengkak sulit digerakkan karena tertimpa material bangunan rumahnya yang diterjang angin puting beliung.

Kepala serta beberapa bagian tubuhnya juga lecet dan nyeri. Begitu juga istri dan seorang anaknya yang berumur tujuh tahun mengalami luka lecet.

Angin puting beliung membuat rumah Karji roboh. Menurut Karji, peristiwa terjadi usai hujan deras selama beberapa jam. Karji mengaku mengalami kerugian kira-kira Rp 50 juta akinat rumahnya roboh diterjang puting beliung.

"Kejadian tadi malam sekitar pukul delapan. Saat itu saya mau membuka pintu usai hujan deras. Seketika saya melihat angin puting beliung begitu besar dan tinggi berputar-putar di lapangan depan rumah," kata Karji.

Baca juga : Puluhan Rumah Porak Poranda Diterjang Puting Beliung

Menyaksikan hal itu, Karji langsung mengajak istri dan anaknya menyelamatkan diri keluar rumah.

"Belum sempat lari, angin sudah mengobrak-abrik rumah. Saat itu istri dan anak saya lindungi dengan tubuh saya. Reruntuhan kayu pun menimpa tubuh saya. Alhamdulilah kami selamat meski rumah hancur berikut barang-barang berharga seperti TV, Kulkas dan sebagainya," ujar Karji.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Grobogan Budi Prihantoro menyampaikan, memasuki musim hujan, wilayah Kabupaten Grobogan rawan ancaman angin puting beliung.

Dia mengimbau warga lebih waspada khususnya yang tinggal di dekat area terbuka seperti sawah dan lapangan.

"Puluhan rumah rusak atapnya dan satu roboh. Bantuan logistik telah disiapkan. Untuk rumah roboh ada bantuan dana dari pemkab setelah diajukan. Maksimal Rp 2,5 juta. Gotong royong perbaikan rumah sementara sudah dikordinasikan ke pihak TNI, Polri, dan warga," katanya.

Kompas TV . Sebelumnya, 14 unit rumah rakit hanyut terbawa aliran sungai sejauh 200 meter.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com