Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Irjen Ahmad Luthfi: Saya Masih Dinas

Kompas.com - 21/04/2024, 15:39 WIB
Tresno Setiadi,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Nama Kapolda Jawa Tengah (Jateng) Irjen Pol Ahmad Luthfi disebut masuk bursa pemilihan gubernur (Pilgub) Jateng pada November 2024.

Dorongan untuk maju juga ramai diberitakan datang dari berbagai kelompok masyarakat di Jateng.

Menanggapi hal itu, Luthfi mengaku belum ada niat. Apalagi saat ini masih aktif dinas di kepolisian.

Baca juga: Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

"Saya masih dinas, itu satu. Yang kedua, saya tidak mencalonkan," kata Ahmad Luthfi ditemui di Hotel Grand Dian Brebes, Jateng, Minggu (21/4/2024).

Terkait banyaknya dorongan kelompok masyarakat di berbagai daerah di Jateng, Kapolda juga menanggapi santai.

"Ah itu masyarakat," kata Luthfi.

Termasuk jika ada tawaran dari partai yang mengusungnya untuk maju di Pilgub.

"Belum. Enggak, enggak ada. Belum ada niat ke sana," kata Luthfi.

Sementara agenda Kapolda di Brebes dikabarkan bertemu dengan jajaran kepolisian di eks Karesidenan Pekalongan.

Salah satunya membahas hasil Operasi Ketupat Candi 2024 yang berlangsung saat musim arus mudik dan balik Lebaran.

Baca juga: Mengenal Sosok Sudaryono, Mantan Aspri Prabowo yang Jadi Kandidat Kuat di Pilgub Jateng 2024

"Pertemuan ini terkait konsolidasi bahwa operasi Ketupat Candi sudah selesai. Titik simpul kan di daerah Brebes ya. Makanya eks karesidenan Pekalongan saya kumpulin," kata Luthfi.

"Saya berikan suatu motivasi anggota, agar tetap terjaga karena ke depan masih ada Operasi Mantap Praja yang akan dilaksanakan sebentar lagi."

"Demi memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," pungkas Luthfi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sama-sama Olahan Daging Kambing, Apa Beda Gulai, Tongseng dan Tengkleng?

Sama-sama Olahan Daging Kambing, Apa Beda Gulai, Tongseng dan Tengkleng?

Regional
Bukit Batas di Kalimantan Selatan: Daya Tarik, Biaya, dan Cara Menuju

Bukit Batas di Kalimantan Selatan: Daya Tarik, Biaya, dan Cara Menuju

Regional
Kapal Bermuatan 70 Ton Kayu Ilegal Ditangkap di Perairan Kepulauan Meranti Riau

Kapal Bermuatan 70 Ton Kayu Ilegal Ditangkap di Perairan Kepulauan Meranti Riau

Regional
Gecok Kambing, Kuliner Khas Semarang Berbumbu Rempah

Gecok Kambing, Kuliner Khas Semarang Berbumbu Rempah

Regional
1 Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Puncak

1 Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Puncak

Regional
Gempa M 5,7 Guncang Pulau Doi

Gempa M 5,7 Guncang Pulau Doi

Regional
Tersangka Pengeroyok Bos Rental di Sukolilo Pati Bertambah Jadi 10 Orang

Tersangka Pengeroyok Bos Rental di Sukolilo Pati Bertambah Jadi 10 Orang

Regional
3 Kecamatan di Pati Jadi Target Operasi Kendaraan Bodong, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

3 Kecamatan di Pati Jadi Target Operasi Kendaraan Bodong, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Regional
Jelang Idul Adha, Sejumlah Hewan Kurban di Jateng Terjangkit Diare dan Cacar

Jelang Idul Adha, Sejumlah Hewan Kurban di Jateng Terjangkit Diare dan Cacar

Regional
Pengakuan Karyawan di Batam Curi 143 Ponsel dari Perusahaan: Punya Utang di Pinjol Rp 100 Juta

Pengakuan Karyawan di Batam Curi 143 Ponsel dari Perusahaan: Punya Utang di Pinjol Rp 100 Juta

Regional
Wanita Lompat ke Sumur karena Hendak Dianiaya Mantan Suami Alami Luka-luka

Wanita Lompat ke Sumur karena Hendak Dianiaya Mantan Suami Alami Luka-luka

Regional
Dua Kali Disuntik, Bayi di Sukabumi Meninggal Usai Imunisasi Empat Varian Vaksin Sekaligus

Dua Kali Disuntik, Bayi di Sukabumi Meninggal Usai Imunisasi Empat Varian Vaksin Sekaligus

Regional
Densus Antiteror Sita Buku Catatan dan Serbuk dari Kontrakan Penjual Bubur di Karawang

Densus Antiteror Sita Buku Catatan dan Serbuk dari Kontrakan Penjual Bubur di Karawang

Regional
Temuan 24 Pohon Ganja di Ladang Kopi Simalungun, Pemilik Melarikan Diri

Temuan 24 Pohon Ganja di Ladang Kopi Simalungun, Pemilik Melarikan Diri

Regional
Seminggu Dirawat, 3 Korban Pengeroyokan di Sukolilo Pati Akhirnya Pulang

Seminggu Dirawat, 3 Korban Pengeroyokan di Sukolilo Pati Akhirnya Pulang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com