Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menengok Keunikan Tradisi Kampung Jalawastu di Brebes

Kompas.com - 27/12/2023, 22:21 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

Upacara Adat Ngasa merupakan perwujudan rasa syukur kepada Batara Windu Buana yang dianggap sebagai pencipta alam.

Batara Windu Buana memiliki ajudan bernama Burian Panutus yang konon tidak makan nasi dan lauk pauk yang bernyawa.

Sehingga sajian pada Upacara Adat Ngasa juga berupa nasi jagung yang dicampur umbi-umbian atau dedaunan yang direbus.

4. Tradisi Perang Centong

Perang Centong adalah sebuah tradisi yang menjadi bukti akulturasi yang ada di Kampung Jalawastu.

Sesuai namanya, Perang Centong adalah tradisi perang dengan senjata berupa sendok nasi dari bahan kayu.

Perang ini menggambarkan adu kesaktian antara dua orang jawara dari Jalawastu, yaitu Gandasari sebagai simbol keyakinan lama dan Gandawangi sebagai simbol keyakinan baru.

Pada tradisi Perang Centong, diceritakan Gandawangi memenangkan perang sehingga akhirnya keyakinan baru dapat diterima.Walau begitu, Gandawangi tetap menjunjung keyakinan lama.

5. Pantangan saat membangun rumah

Di Kampung Jalawastu terdapat pantangan (pamalian) atau larangan membangun rumah dengan menggunakan semen, keramik, dan genteng atau tanah liat yang dibakar.

Menurut pemangku adat Kampung Jalawastu, Dastam pamali ini merupakan adat kebiasaan yang sudah turun menurun dimana masyarakat percaya akan tertimpa musibah bila menggunakan material bangunan tersebut.

Unsur bahan membangun rumah yang diperbolehkan adalah kayu, besi, plastik dan batu.

Hal ini menjadi alasan warga kampung masih mempertahankan bangunan rumah tradisional berlantai tanah atau kayu, berdinding papan kayu, dan beratapkan seng.

Sementara untuk kelengkapan rumah seperti kloset, maka bahan yang digunakan adalah plastik.

5. Pantangan dalam kehidupan sehari-hari

Di Kampung Jalawastu juga terdapat pantangan lainnya seperti menghelat pementasan wayang, memelihara angsa, domba, dan kerbau, serta menanam bawang merah.

Menurut Dastam, pementaskan wayang, tidak diperbolehkan lantaran berkaitan dengan memainkan peran manusia.

Sedangkan larangan memelihara hewan tertentu serta menanam bawang merah memiliki alasan karena dianggap mengotori lingkungan.

Sumber:
jatengprov.go.id  
disperakim.jatengprov.go.id  
jateng.kemenag.go.id  
dinbudpar.brebeskab.go.id  
rri.co.id  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Buru Wanita Penculik Balita di Bima NTB

Polisi Buru Wanita Penculik Balita di Bima NTB

Regional
Sindikat Curanmor di Brebes Dibongkar, 2 Tersangka Diamankan, 12 Motor Dikembalikan

Sindikat Curanmor di Brebes Dibongkar, 2 Tersangka Diamankan, 12 Motor Dikembalikan

Regional
Makam Mahasiswi Kedokteran di Purbalingga Dirusak OTK, Diduga Jasad Hendak Dicuri

Makam Mahasiswi Kedokteran di Purbalingga Dirusak OTK, Diduga Jasad Hendak Dicuri

Regional
Jalan Padang-Pekanbaru yang Putus di Lembah Anai Diperkirakan Buka 21 Juli 2024

Jalan Padang-Pekanbaru yang Putus di Lembah Anai Diperkirakan Buka 21 Juli 2024

Regional
6 Orang Daftar Pilkada di PDI-P Kota Magelang, Berikut Identitasnya

6 Orang Daftar Pilkada di PDI-P Kota Magelang, Berikut Identitasnya

Regional
Kronologi Anak Diduga Depresi Bunuh Ibu di Morowali, Pelaku Teriak Histeris Saat Diamankan

Kronologi Anak Diduga Depresi Bunuh Ibu di Morowali, Pelaku Teriak Histeris Saat Diamankan

Regional
Sumur Warga Mulai Kering, Wali Kota Semarang Minta Warga Irit Air

Sumur Warga Mulai Kering, Wali Kota Semarang Minta Warga Irit Air

Regional
Menyoal Kasus Kematian Vina Cirebon 8 Tahun Lalu, dari Salah Tangkap hingga Teka-teki Orang Tua Buronan

Menyoal Kasus Kematian Vina Cirebon 8 Tahun Lalu, dari Salah Tangkap hingga Teka-teki Orang Tua Buronan

Regional
Ayah Perkosa Anak karena Istri Jadi TKW Kembali Terjadi di Mataram NTB

Ayah Perkosa Anak karena Istri Jadi TKW Kembali Terjadi di Mataram NTB

Regional
Aniaya dan Ancam Jual Istri, Pria di Kubu Raya Ini Ditangkap

Aniaya dan Ancam Jual Istri, Pria di Kubu Raya Ini Ditangkap

Regional
Tak Ada Kabar Sejak Minggu, Warga Lampung Ditemukan Tewas di Gorong-gorong Ungaran

Tak Ada Kabar Sejak Minggu, Warga Lampung Ditemukan Tewas di Gorong-gorong Ungaran

Regional
Petani di Daerah Lumbung Beras Sulsel Mulai Menggunakan Drone untuk Basmi Hama di Sawah

Petani di Daerah Lumbung Beras Sulsel Mulai Menggunakan Drone untuk Basmi Hama di Sawah

Regional
Soal 'Study Tour', ASITA Solo Sarankan Gunakan Armada Layak dan Biro Perjalanan Tersertifikasi

Soal "Study Tour", ASITA Solo Sarankan Gunakan Armada Layak dan Biro Perjalanan Tersertifikasi

Regional
Situs Web Pemkot Unggah Berita Wali Kota Semarang Maju Pilkada, Kominfo: Kena Retas

Situs Web Pemkot Unggah Berita Wali Kota Semarang Maju Pilkada, Kominfo: Kena Retas

Regional
Transparansi Berita Pencalonan Mbak Ita, Pemkot Semarang Lakukan Evaluasi hingga Investigasi

Transparansi Berita Pencalonan Mbak Ita, Pemkot Semarang Lakukan Evaluasi hingga Investigasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com