Ada pula pengembangan beragam kuliner, mulai dari mi belitung hingga sajian makanan laut, yakni siput gonggong
Selain mendukung sektor ekspor, Pemprov Babel melalui Disparbudkepora juga memiliki program jangka panjang yang mendapatkan dukungan secara nasional, bahkan internasional.
Di Belitung, misalnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menetapkan Tanjung Kelayang sebagai kawasan ekonomi khusus (KEK) pariwisata.
Kemudian, Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan PBB (UNESCO) menetapkan Belitong Geopark sebagai situs warisan dunia yang harus dijaga kelestariannya.
Belitong Geopark memiliki 17 geosites yang mempunyai ciri khas dan potensi ekonomi pariwisata.
Baca juga: 10 Kuliner Khas Bangka Belitung, Ada Mi hingga Soto
Geosites tersebut adalah Juru Sebrang, Terong Tourism Village, Kuale Granite Mangrove Forest, Peramun Hill Granite Forest, Tanjung Kelayang Trias Granite, Batu Bedil Trias Granite Rock, Nam Salu Open Pit, Lumut Hill, Batu Pulas Trias Granite Rock, Cendil Heath Forest, Tebat Rasau Cenozoic Swamp, Burung Mandi Cretaceous Granidiorite, Siantu Pillow Lava, Tajam Mountain, Baginda Rocks, Punai Beach, dan Garumedang Tektite.
Pada 2 Juni 2023, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno melakukan kunjungan ke Desa Wisata Kreatif Terong.
Kunjungan itu menjadi salah satu rangkaian acara Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023 sekaligus mengukuhkan Desa Wisata Kreatif Terong sebagai salah satu dari 75 desa wisata terbaik ADWI 2023.
Dalam waktu dekat, tepatnya pada 10 Desember 2023, akan dilaksanakan Belitong Geopark Run 2023 dengan target 1.000 peserta.
Mengusung tema “A Journey-An Escape-A Race”, Belitong Geopark Run mengajak para pelari menaklukan kontur alam yang tidak biasa sambil menikmati pemandangan alam yang indah dan kekayaan budaya.
Baca juga: Paket Ekspor Komoditas Bangka Belitung, Ada Chips Porang dan Lada Biji
Lintasan meliputi Geopark Tanjung Kelayang dan Tanjung Tinggi. Para pelari akan disambut dengan alam yang indah dan kuliner khas Belitung yang memanjakan lidah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.