Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Truk Tabrak Lokasi Resepsi Nikah di Balikpapan, Saksi: Pas Foto-foto Ada yang Teriak, "Lari"

Kompas.com - 24/07/2023, 10:45 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

 

Kronologi kejadian

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Kepolisian Resor Kota (Polresta) Balikpapan Kompol Ropiyani menuturkan, truk tersebut awalnya sedang melakukan pengisian barang.

Barang muatan plastik dan kardus itu rencananya akan dibawa menuju Pulau Jawa.

"Jadi truk kondisinya memang sedang parkir. Ketika muatannya sudah ditaruh di truk, penahan rem nya tidak berfungsi," tuturnya.

Baca juga: Detik-detik Truk Menerobos dan Patahkan Palang, lalu Mogok di Pelintasan KA di Jember, Sopir Diproses Hukum

Sopir kemudian memasukkan gigi 3 dan mengganjal ban belakang.

"Ternyata tiba-tiba dia (sopir) merasa ban belakang ganjalannya tidak ada, sehingga longsor langsung menabrak Gedung Kesenian," terang Ropiyani.

Ia menjelaskan, polisi akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan untuk memeriksa kelayakan kendaraan tersebut. Pasalnya, KIR dan STNK truk sudah mati.

Ropiyani memastikan, peristiwa truk tabrak Gedung Kesenian Balikpapan ini tidak menimbulkan korban jiwa, tetapi terdapat kerugian materi.

Baca juga: KAI Minta Pengusaha Truk Rekrut Sopir yang Cakap agar Kecelakaan di Madukuro Semarang Tak Terulang

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul VIRAL Truk Terjang Lokasi Resepsi Pernikahan di Balikpapan, Sesi Foto Buyar dan Mempelai Wanita Syok

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Stigma terhadap Aceh Bakal Menguat jika BNN Razia Kuliner Mengandung Ganja

Regional
Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Hapus Stigma Makanan Aceh Mengandung Ganja, BNN Bakal Razia Rumah Makan

Regional
Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Remaja di Kupang Tikam Seorang Pria karena Dianiaya Saat Melintas di Acara Pesta Ulang Tahun

Regional
Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Berendam di Pemandian Air Panas, Warga Ambarawa Meninggal Usai Membasahi Kaki

Regional
Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Ikut Penjaringan Pilkada di Empat Partai, Sekda Semarang: Kehendak Semesta

Regional
Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Perayaan Waisak, Ada Pelarungan Pelita di Sekitar Candi Borobudur

Regional
Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Goa Garunggang di Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Regional
Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Regional
Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata Mereka

Regional
Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Regional
Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Regional
Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Regional
Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com