Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diculik Tetangganya, Bayi 14 Bulan dari Deli Serdang Ditemukan di Panti Asuhan

Kompas.com - 06/04/2023, 21:45 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Bayi berusia berusia 14 bulan di Deli Serdang, Sumatera Utara diculik dan dibawa kabur oleh pasangan suami istri.

Pelaku adalah pasangan suami istri yang tinggl berdekatan dengan keluatga korban di Jalan Nusa Indah, Gang Melati, Desa Tanjung Sari, Kecamatan Batang Kuis.

Kedua pelaku membawa kabur korban dengan mengendarai motor milik tetanggnya.

Korban bernama Muhammad Habil Al Albidzar, anak ketiga pasangan Beni dan Endah Claudia. Keluarga kecil itu baru dua bulan tinggal rumah kontrakan itu.

Baca juga: Mahasiswi UIN SMH Banten Mengaku Diculik Saat Hendak Berangkat ke Kampus

"Saya cuma mau anak saya sajalah, kalau sepeda motornya mau diambil silakan lah saya ikhlas, tapi anak saya mohon dikembalikan," kata Endah saat ditemui di kediamannya pada Rabu (5/4/2023).

"Kalaupun takut sama saya titipkan saja dia kemana dan kabarin saya pasti akan saya jemput. Dia masih kecil dan dia masih butuh saya, "ucap Endah sambil menangis.

Endah menceritakan kalau pelaku masih sekitar 10 hari tinggal bertetanggaan dengannya.

Mereka pindah ke daerah itu hari kedua Ramadhan. Meski masih baru namun selama ini mereka begitu akrab karena rumah pun bersebelahan.

"Kejadiannya itu Senin 3 April jam 12.30. Saya kebetulan baru pulang dari rumah orangtua jemput anak yang nomor dua dan dia masih duduk duduk di depan rumah sama tetangga lain. Yang dibawa ini anak paling kecil nomor 3, kata Endah.

Baca juga: Kisah Pilu Bocah 8 Tahun di Bangka Barat, Diculik dan Dibunuh Secara Sadis oleh Remaja 17 Tahun

"Begitu mencagakkan sepeda motor pelaku yang laki-laki bertanya apakah penjual bakso yang di depan (simpang) buka. Karena saya bilang buka, itulah dia minjam sepeda motornya katanya," ungkap Endah.

Ia mengaku tak memiliki firasat buruk. Bahkan ia menitipkan uang Rp 10.000 kepada pelaku untuk membeli bakso yang akan dimakan anak keduanya.

"Waktu mereka mau pergi ini anak saya bereaksi mau minta ikut. Itulah diajak sama yang perempuan. Dibilangnya Abil mau ikut?. Baru dibawa mereka. Saya pikirkan karena beli bakso nya di simpang paling cuma 15 menit. Tapi udah beberapa jam pun belum balik juga," kata Endah.

"Saya sempat gelisah tapi masih berpikir positif saja karena berpikir mungkin dibawa jalan-jalan. Sempat dicariin sama tetangga juga sampai sore nggak pulang-pulang sampai sekarang," ucap Endah.

Baca juga: Pembunuhan Bocah 8 Tahun di Bangka Barat, Diculik untuk Minta Tebusan, tapi Lebih Dulu Dihabisi

Ia mengatakan selama ini tidak pernah berbuat masalah dengan Pasutri itu. Bahkan ia juga beberapa kali memberikan makanan.

Meski belum mengenal identitas asli pelaku, namun pihak keluarga korban mengaku sudah mendapat sedikit petunjuk soal pelaku.

Dari jejak media sosial, pelaku diketahui dari Sumatera Barat.

"Kami lacak di medsosnya sempatlah komunikasi sama mantan istri yang laki-laki. Mantan istrinya itu membenarkan kalau dia sempat menikah sama itu tapi cerai. Orang Padang sana mereka. Perempuan yang sekarang ini itu istri kedua dan mereka menikah siri," katanya

Sementara itu Kapolsek Batang Kuis, AKP Syahrizal mengatakan ada dugaan kedua pelaku hanya ingin membawa kabur motor ayah ibu korban.

Menurutnya, saak dicek, barang-barang di kontrakan pelaku sudah tidak ada.

Baca juga: Kronologi Dosen Diculik dan Dianiaya 7 Mahasiswa serta Tanggapan Kampus

"Jadi sepertinya niat utamanya itu juga mau melarikan sepeda motor korban. Rencana sepertinya memang sudah mereka siapkan karena barang-barang di rumah kontrakan pelaku pun sudah nggak ada," kata dia.

"Kita sudah periksa saksi dan cek CCTV juga jadi pada saat itu pelaku ini naik sepeda motor ke arah Tanjung Morawa," tambah dia.

Ditemukan di panti asuhan

Pada Rabu (4/4/2023) sore, bayi 14 bulan itu ditemukan di salah satu panti asuhan di daerah Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat.

Saat itu kedua pelaku yang merupakan pasangan suami istri Hendri dan Resma menitipkannya ke panti asuhan tersebut.

Mereka datang menitipkan dengan membawa sepeda motor milik korban Yamaha Lexi berwarna merah.

Penemuan balita ini pun berhasil karena foto-foto korban yang sudah tersebar di media sosial.

Baca juga: Siswi SMP Selamat dari Aksi Penculikan Pria Misterius, Disuruh Beli Permen hingga Ditemukan dalam Kondisi Linglung

Pihak keluarga yang mendapat kabar pada Rabu malam begitu senang. Melalui video call handphone keluarga pun telah berkomunikasi dengan anak ketiganya.

"Adik sabar ya, mamak akan jemput adik," ucap Endah Claudia ketika video call dengan anaknya.

Pada Rabu malam, pihak keluarga langsung menjemput korban di panti asihan yang ada di Agam.

"Ia benar sedang dijemput sama anggota Polsek. Orangtuanya juga ikut. Sekalian juga cari pelaku, "ucap AKP Syahrizal pada Kamis (6/4/2023).

Informasi lain yang dihimpun setelah sempat menyerahkan Balita tersebut ke panti asuhan, pelaku sempat ada niat untuk mengambil Balita itu lagi.

Baca juga: Kronologi Dosen Poltekkes Diculik 7 Mahasiswa di Pontianak, Korban Sempat Diborgol dan Dikeroyok hingga Babak Belur

Karena merasa curiga, pihak panti asuhan pun menolak memberikannya. Keduanya pun kemudian kabur meninggalkan panti asuhan.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Balita yang Diculik Tetangganya Ditemukan, Pelaku Sempat Titipkan Sang Anak di Panti Asuhan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com