Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswi UIN SMH Banten Mengaku Diculik Saat Hendak Berangkat ke Kampus

Kompas.com - 06/04/2023, 17:04 WIB
Acep Nazmudin,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PANDEGLANG, KOMPAS.com - Seorang mahasiswi di Kabupaten Pandeglang berinisial S (20) mengaku jadi korban penculikan sekelompok pria. Tidak hanya diculik, dia juga disekap di bangunan kosong dan dipaksa minum obat.

Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat, 31 Maret 2023 pagi. Saat itu dia hendak berangkat ke kampusnya di UIN Sultan Maulana Hasanuddin (SMH) Banten di Kota Serang.

S sedang menunggu bus di Halte Cimanying, Kecamatan Menes, hingga kemudian tiba-tiba pundaknya ada yang memukul dan ditodong sebilah pisau.

Baca juga: Siswi SMP Selamat dari Aksi Penculikan Pria Misterius, Disuruh Beli Permen hingga Ditemukan dalam Kondisi Linglung

"Kemudian diancam oleh pelaku untuk naik ke dalam bus kemudian selfie seolah-olah sudah naik bus," kata Kanit Reskrim Polsek Menes Aiptu Aan Andriansyah kepada Kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Kamis (6/4/2023).

Usai melakukan selfie, S dibawa turun dari bus dan dinaikan ke mobil Avanza silver.

"Di dalam mobil, korban dicubit berkali-kali oleh pelaku juga memaksa minta password handphone korban," beber dia.

Baca juga: Siswi SMP di Jombang Nyaris Jadi Korban Penculikan, Sempat Kabur Saat Dibawa ke Hotel

Korban kemudian dibawa ke sebuah bangunan kosong dan diinterogasi oleh pelaku terkait Pemilihan Umum Mahasiswa (PUM) UIN.

Selama diinterogasi, korban sempat dilecehkan pelaku dengan dicium dan dipaksa minum obat.

"Korban kemudian dibawa keluar menggunakan mobil dan diturunkan di sekitar SPBU Palima Serang," kata Aan.

Keluarga korban kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke polisi.

Aan mengatakan, pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan atas kasus tersebut. Sementara korban saat ini berada di rumah keluarganya di Menes setelah sebelumnya sempat dirawat di RS Aulia karena mengalami luka lebam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Regional
Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Regional
Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Regional
Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Regional
Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Regional
Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com