Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengakuan Istri Dukun Pengganda Uang Banjarnegara: Saya Ditelantarkan...

Kompas.com - 04/04/2023, 18:58 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Slamet Tohari (45) alias Mbah Slamet ditetapkan sebagai tersangka kasus penipuan dan pembunuhan belakan korban di Banjarnegara, Jawa Tengah.

Mayat 11 orang itu ditemukan terkubur di lahan milik Mbah Slamet di Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Banjarnegara.

Terkait suaminya yang menjadi dukun pengganda uang dan diduga membunuh 11 orang, Sanem memberi pengakuan.

Sanem mengaku tidak tahu menahu soal aktivitas suaminya yang diduga melakukan pembunuhan terhadap 11 orang.

Baca juga: Soal Temuan 11 Mayat Korban Dukun Pengganda Uang Banjarnegara, Relawan Sebut Ada yang Masih Utuh

Sanem justru mengaku sudah setahun ini dirinya ditelantarkan oleh sang suami.

"Apa aktivitasnya saya tidak tahu, saya saja ditelantarkan selama satu tahun ini," kata Sanem.

Sanem mengakui suaminya memang kerap menerima tamu yang datang ke rumah. Namun, ia mengaku tidak mengetahui secara persis maksud kedatangan para tamu tersebut.

Sanem mengatakan hanya diminta membuatkan minuman oleh sang suami.

"Saya cuma disuruh buatkan teh," kata Sanem.

Kepala desa tak tahu profesi Mbah Slamet

Sementara itu Kepala Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Banjarnegara, Mahbudiono mengaku tak tahu profesi dan keseharian Mbah Slamet, sang dukun pengganda uang.

Mahbudiono mengatakan Mbah Slamet jarang kelihatan bersosialisasi dengan warga lainnya.

Namun istri Mbah Slamet disebut sempat berdagang kubis.

"Terkait profesinya banyak warga yang tidak tahu persis. Tapi istrinya sempat dagang kubis," kata Mahbudiono, Senin (3/4/2023).

Baca juga: Menilik Lokasi Penemuan 10 Mayat Korban Dukun Pengganda Uang Banjarnegara, Warga: Jam 1 Siang Sudah Sepi

Mahbudiono mengaku baru tahu Mbah Slamet seorang dukun pengganda uang ketika seorang korban warga asal Pekalongan memberitahukan hal itu kepadanya.

"Sempat ada yang datang menemui saya, orang warga Palembang bilang ketemu Mbah Slamet ingin menemui keluarganya," jelasnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 16 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Kecewanya Ibu Kristianie, Anaknya Mendadak Dicoret dari Seleksi Paskibraka Nasional meski Raih Nilai Tertinggi

Kecewanya Ibu Kristianie, Anaknya Mendadak Dicoret dari Seleksi Paskibraka Nasional meski Raih Nilai Tertinggi

Regional
[POPULER NUSANTARA] Warga Sukolilo Pati Takut Motornya Diangkut Polisi | Densus 88 Geledah Rumah Tukang Bubur

[POPULER NUSANTARA] Warga Sukolilo Pati Takut Motornya Diangkut Polisi | Densus 88 Geledah Rumah Tukang Bubur

Regional
Sama-sama Olahan Daging Kambing, Apa Beda Gulai, Tongseng dan Tengkleng?

Sama-sama Olahan Daging Kambing, Apa Beda Gulai, Tongseng dan Tengkleng?

Regional
Bukit Batas di Kalimantan Selatan: Daya Tarik, Biaya, dan Cara Menuju

Bukit Batas di Kalimantan Selatan: Daya Tarik, Biaya, dan Cara Menuju

Regional
Kapal Bermuatan 70 Ton Kayu Ilegal Ditangkap di Perairan Kepulauan Meranti Riau

Kapal Bermuatan 70 Ton Kayu Ilegal Ditangkap di Perairan Kepulauan Meranti Riau

Regional
Gecok Kambing, Kuliner Khas Semarang Berbumbu Rempah

Gecok Kambing, Kuliner Khas Semarang Berbumbu Rempah

Regional
1 Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Puncak

1 Prajurit TNI Gugur Ditembak KKB di Puncak

Regional
Gempa M 5,7 Guncang Pulau Doi

Gempa M 5,7 Guncang Pulau Doi

Regional
Tersangka Pengeroyok Bos Rental di Sukolilo Pati Bertambah Jadi 10 Orang

Tersangka Pengeroyok Bos Rental di Sukolilo Pati Bertambah Jadi 10 Orang

Regional
3 Kecamatan di Pati Jadi Target Operasi Kendaraan Bodong, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

3 Kecamatan di Pati Jadi Target Operasi Kendaraan Bodong, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Regional
Jelang Idul Adha, Sejumlah Hewan Kurban di Jateng Terjangkit Diare dan Cacar

Jelang Idul Adha, Sejumlah Hewan Kurban di Jateng Terjangkit Diare dan Cacar

Regional
Pengakuan Karyawan di Batam Curi 143 Ponsel dari Perusahaan: Punya Utang di Pinjol Rp 100 Juta

Pengakuan Karyawan di Batam Curi 143 Ponsel dari Perusahaan: Punya Utang di Pinjol Rp 100 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com