Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kades Tumbang Jala yang Ditemukan Meninggal Tak Wajar di Rumahnya Ternyata DPO Kejari Katingan

Kompas.com - 21/03/2023, 20:12 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Warson (52), Kepala Desa Tumbang Jala, Kecamatan Petak Malai, Katingan, Kalimantan Tengah (Kalteng), ditemukan meninggal dunia.

Warson ditemukan meninggal dunia secara tak wajar di dalam kamar rumahnya di Jalan Pangeran Samudra IV, Menteng, Jekan Raya, Kota Palangkaraya, Kalteng, pada Senin (20/3/2023) malam.

Kanit II SPKT Polresta Palangkaraya, Aiptu Roedi Yhoeliantono membenarkan soal adanya penemuan jenazah Warson tersebut.

Roedi mengatakan, pihaknya pertama kali mendapat laporan pada pukul 18.26 WIB.

“Posisi almarhum saat ditemukan pertama kali terbaring di atas kasur dengan kondisi mulut mengeluarkan darah serta badannya terlihat sudah kaku,” kata Roedi, dikutip dari TribunKalteng.com, Selasa (21/3/2023).

Baca juga: Fakta Kasus Anggota DPRD Sukabumi Ditodong Senapan oleh Calon Kades yang Kalah: Pelaku dan Korban Bersaudara

Petugas yang mendatangi lokasi pun langsung memasang garis polisi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Kami bersama Inafis dan tim Emergency Response Palangka Raya (ERP) segera melakukan olah TKP, serta mengevakuasi jenazah Warson ke ruang Kamboja RSUD Doris Sylvanus untuk dilakukan Visum et Repertum,” tandasnya.

DPO Kejari Katingan

Usai kabar meninggalnya Kepala Desa Tumbang Jala beredar, terungkap fakta bahwa Warson adalah tersangka dugaan kasus korupsi penyalahgunaan APBDes Tumbang Jala, Kecamatan Petak Malai, Katingan TA 2020 hingga 2021.

Warson ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut sejak 14 Desember 2022.

Selain itu, dia juga masuk ke dalam daftar pencarian orang (DPO) Kejaksaan Negeri (Kejari) Katingan.

Baca juga: Bupati Banyuwangi Minta Camat dan Kades Dukung Pasar Takjil Ramadhan

Kejari Katingan melalui akun Instagram resminya pernah mengunggah surat DPO yang dikeluarkan pada Rabu (1/3/2023).

Dalam unggahannya, Kejari Katingan menjelaskan bahwa tersangka kasus tersebut yang berinisial W telah tiga kali mangkir dari panggilan penyidik, sehingga pihaknya mengeluarkan surat DPO.

Akibat perbuatannya, Warson diduga telah merugikan negara sebesar Rp 500 juta.

Penyebab kematian Warson

Berdasarkan hasil visum et repertum yang dilakukan oleh dokter forensik RSUD dr. Doris Sylvanus, Warson telah meninggal cukup lama hingga ditemukan oleh ibu serta tetangganya.

“Jenazah diperkirakan telah meninggal dunia lebih dari 12 jam melihat dari tanda-tanda yang ada pada tubuhnya,” ujar Dokter Forensik rumah sakit tersebut, dr. Ricka Brillianty, Selasa (21/3/2023).

Baca juga: Calon Kades Kalah Pemilihan Datangi Rumah Anggota DPRD, Ngamuk Sambil Bawa Senapan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com