BIMA, KOMPAS.com - Yusuf Ibrahim (50), warga Desa Dena, Kecamatan Madapangga, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), yang dilaporkan hilang terseret banjir pada Kamis (2/2/2023), ditemukan tewas pada Jumat (3/2/2023) pukul 13.00 Wita.
Korban ditemukan dalam kondisi mengambang pada jarak sekitar 300 meter dari titik awal korban dilaporkan hilang terseret banjir.
"Korban sudah ditemukan tadi, kondisinya meninggal dunia," kata Koordinator Pos SAR Bima, Aryansah Sosilo saat dikonfirmasi, Jumat.
Baca juga: Fenomena La Nina, Warga Bantaran Sungai di Dompu dan Bima Diminta Waspadai Banjir
Aryansah mengatakan, korban ditemukan pertama kali oleh warga yang ikut membantu proses pencarian.
Saat ditemukan, posisi tubuh korban mengambang di tepi aliran sungai yang jaraknya sekitar 300 meter dari lokasi awal.
Baca juga: Pria Paruh Baya di Bima Hilang Setelah Terseret Banjir Saat Seberangi Sungai
Setelah dievakuasi, korban langsung dibawa ke rumah duka untuk proses pemakaman.
"Korban tidak dibawa ke rumah sakit, tapi langsung ke rumah duka karena ini musibah bukan ada kejadian lain atau kejahatan," ujarnya.
Menurut dia, upaya pencarian korban cukup memakan waktu. Hal itu mengingat kondisi arus sungai cukup deras serta banyak tumpukan sampah dan ranting kayu.
Sejak malam hingga pagi tadi, tim gabungan menyisir lokasi dengan cara membersihkan material sampah dan kayu. Sebab, korban dipekirakan nyangkut dan teredam material lumpur.
"Itu yang membuat lama pencariannya, tadi posisi korban mengambang di pinggir sungai," kata Aryansah.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.