BIMA, KOMPAS.com - Pria paruh baya bernama Yusuf Ibrahim (50), warga Desa Dena, Kecamatan Madapangga, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), dilaporkan terseret banjir saat menyeberang sungai di wilayah setempat, pada Kamis (2/2/2023).
Koordinator Pos SAR Bima, Aryansah Sosilo mengatakan, peristiwa itu dialami korban sekitar pukul 16.00 wita.
Kejadiannya bermula saat korban pergi mengecek lahan jagung yang berada tak jauh dari daerah aliran sungai tersebut.
Baca juga: Pria di Bima Cabuli Keponakan hingga Hamil, Terungkap Setelah Korban Melapor ke Orangtua
Karena hujan cukup lebat korban lantas berkemas lalu pulang menyeberang sungai dengan jalan kaki.
"Setelah berada di tengah aliran sungai banjir besar datang lalu korban terseret, itu menurut laporan pihak keluarga yang kami terima," kata Aryansah saat dihubungi, Kamis (2/2/2023) malam.
Mengetahui korban terseret derasnya arus sungai, sejumlah saksi yang melihat kejadian itu lantas meminta bantuan warga untuk melakukan pencarian.
Karena upaya tersebut tidak membuahkan hasil, pihak keluarga lantas menghubungi BPBD hingga Tim Sar Bima.
Hingga pukul 20.00 malam, lanjut Aryansah, Tim Sar bersama BPBD dan warga sekitar masih terus melakukan pencarian.
Baca juga: 12 Meninggal akibat DBD, Pemkab Bima Bahas Penetapan Status KLB
"Sampai sekarang korban belum kita temukan, tapi anggota masih melakukan penyisiran dilokasi. Kalau tidak ada hasil sampai satu jam kedepan pencarian akan kita lanjutkan besok pagi," ujarnya.
Aryansah mengingatkan warga agar lebih waspada, sebab curah hujan ekstrim yang terjadi selama beberapa hari terakhir sangat berpotensi mengakibatkan terjadinya banjir, tanah longsor hingga pohon tumbang.
"Harus lebih wasapada, apalagi cuaca ekstrim ini merata di Bima dan Dompu," ungkapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.