Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gaukang Tubajeng, Tradisi Perayaan HUT RI di Gowa, Pertemuan Fukushima dan Kerajaan Bajeng

Kompas.com - 14/08/2022, 16:41 WIB
Abdul Haq ,
Reni Susanti

Tim Redaksi

GOWA, KOMPAS.com - Warga menyiapkan beragam acara dalam menyambut dan merayakan hari ulang tahun (HUT) Republik Indonesia ke 77. Salah satunya Gaukang Tubajeng

Gaukang Tubajeng merupakan tradisi warga Limbung, Kecamatan Bajeng l, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan dalam menyambut HUT RI

Tradisi yang digelar setiap tahun ini bernuansa magis. Gaukang Tubajeng merupakan tradisi penghormatan terhadap leluhur yang memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia.

Baca juga: Menjajal Pasar Apung Banjir Kanal Barat, Destinasi Wisata Baru di Semarang

 

Tradisi ini diawali dengan pengambilan lembar bendera pusaka yakni bendera merah putih dan bendera perang berwarna merah.

Dua bendera ini kemudian diarak dari atas rumah adat ke halaman istana kerajaan.

Saat bendera kerajaan ini menuruni tangga, akan disambut sumpah setia prajurit kerajaan yang dikenal dengan "angngaru".

Dalam prosesi "angngaru" ini prajurit kerajaan mengucapkan sumpah setia diikuti dengan hunusan keris.

Bahkan prajurit terkadang memperlihatkan antraksi kekebalan tubuh terhadap senjata tajam sebagai simbol keteguhan dan mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia.

Baca juga: Warga Negara Tetangga Ikut Nonton Lomba Sampan Layar di Batam, Meriahkan HUT RI ke-77

Usai pengucapan setia, bendera kerajaan ditancapkan ke tanah dan dilanjutkan dengan pengibaran bendera merah putih oleh pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka). 

Upacara pengibaran bendera merah putih ini diikuti pemangku adat dan warga yang seluruhnya berpakaian adat kecuali Paskibraka.

Upacara pengibaran bendera merah putih ini juga dipimpin langsung oleh 14 Pandam Hasanuddin sebagai pembina upacara.

Setelah itu dilanjutkan dengan atraksi tradisional serta pertunjukan pencak silat oleh para prajurit kerajaan.

Prajurit kerajaan menggekar prosesi angngaru sebagai rangkaian Gaukang Tubajeng yang merupakan tradisi unik dalam menyambut HUT RI ke 77. Minggu, (14/8/2022).KOMPAS.COM/ABDUL HAQ YAHYA MAULANA T. Prajurit kerajaan menggekar prosesi angngaru sebagai rangkaian Gaukang Tubajeng yang merupakan tradisi unik dalam menyambut HUT RI ke 77. Minggu, (14/8/2022).

Sejarah 

Pada 12 Agustus 1945, seorang perwira Jepang bernama Fukushima datang berkunjung ke istana kerajaan. 

Ia menyampaikan, Jepang telah menyerah kepada sekutu akibat bom atom di Nagasaki dan Hiroshima.

Fukushima menyarankan agar masyarakat Bajeng bersiap mempertahankan diri dari upaya sekutu untuk berjuang merebut kemerdekaan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com