Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Agen Pembawa Kabur Warga Rohingnya Ditangkap, Diupah Rp 1 Juta Sekali Jalan

Kompas.com - 18/04/2022, 16:13 WIB
Masriadi ,
Khairina

Tim Redaksi

 

BIREUEN, KOMPAS.com – Satuan reserse dan kriminal Polres Bireuen, Provinsi Aceh, menangkap tiga agen yang membawa kabur warga Rohingnya asal Myanmar dari Kabupaten Bireuen ke Malaysia.

 

Rute yang mereka tempuh yaitu dari Bireuen akan dibawa ke Kota Langsa, Aceh, seterusnya akan dibawa ke Medan, hingga ke Malaysia.

 

Mereka yang ditangkap yaitu Saiful Rizal (35), warga Desa Geulanggang Baro, Kecamatan Kota Juang, Kabupaten Bireuen, M Fahrul Akbar (28) warga Desa Juli Urok Anoe, Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen dan Burhadi (30) warga Desa Blang Tingkeum, Kecamatan Kota Juang, Kabupaten Bireuen, Aceh.

Baca juga: 7 Warga Rohingya Kabur dari Penampungan di Bireuen Aceh Saat Penjaga Shalat Tarawih

 

Kasat Reskrim Polres Bireuen, AKP Arief Sukmo Wibowo dalam keterangan resminya, Senin (18/4/2022) menyebutkan, ketiga tersangka menjemput warga Rohingnya yang ditampung sementara di Gedung Serbaguna Kantor Camat Jangka, Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen, pada 17 April 2022 sekitar pukul 05.30 WIB pagi.

 

“Mereka gunakan dua mobil Avanza. Mereka diupah Rp 1 juta dengan membawa warga Rohingnya dari Bireuen ke Langsa, Aceh,” katanya.

 

“Tim kita sudah mengintai di lokasi. Jadi, begitu mereka datang. Langsung kita tangkap ketiganya. Kita berterima kasih pada informan yang memberitahu aksi pelarian ini,” sebut AKP Arief.

Baca juga: 11 Rohingya Kabur dari Penampungan Lhokseumawe saat Penjaga Tidur

 

Barang bukti yang disita, sambung Arief, tiga handphone, dua mobil, dan tiga dompet milik pelaku.

“Melangar pasal 120 ayat (1) dan (2) UU.RI NO.6 tahun 2011 tentang ke imigrasian dengan acaman hukuman minimal 5 tahun penjara dan maksimal 15 tahun penjara,” sebutnya.

 

Saat ini, sambung Arief, timnya masih mengembangkan kasus tersebut.

“Kita ungkap detail jaringannya, bagaima mereka tersangka bisa diupah, siapa yang memberi upah dan lain sebagainya. Besok akan kita gelar konferensi pers di Mapolres Bireuen,” pungkasnya.

 

Sebelumnya, berkali-kali warga Rohingnya kabur dari penampungan di Kabupaten Bireuen, Aceh ke Malaysia.

Pemerintah Bireuen berkali-kali meminta agar IOM dan UNHCR, dua lembaga dunia yang menangani pengungsi segera mengevakuasi warga Rohingnya itu ke lokasi penampungan permanen di Pekanbaru, Riau.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Regional
Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Regional
Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

Regional
Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Regional
2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

Regional
Aniaya 2 'Debt Collector', Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Aniaya 2 "Debt Collector", Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Regional
Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Regional
Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Regional
Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com