SEMARANG, KOMPAS.com - Ombudsman Jawa Tengah meminta pelapor oknum anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) untuk melengkapi pelaporan ke instansi terkait.
Sebelumnya, seorang oknum DPRD Kabupaten Demak viral dilaporkan oleh juru parkir ke Ombudsman soal dugaan pungli parkir Rp 35 juta per bulan.
Kepala Ombudsman Regional Jateng, Siti Farida menyatakan, pihaknya meminta pelapor agar terlebih dahulu menyampaikan laporan ke instansi terkait.
"Dalam hal jika laporan tersebut tidak ditindaklanjuti, pelapor bisa meneruskan laporan tersebut kepada Ombudsman," kata Siti, saat dihubungi Kompas.com, pada Rabu (13/4/2022).
Baca juga: Warga Semarang Bisa Dapat Minyak Goreng Gratis, Syaratnya Harus Jadi Donor Darah
Dia menerangkan, salah satu syarat agar laporan bisa ditindaklanjuti oleh Ombudsman, pelapor sudah pernah berupaya melaporkan terlapor ke instansi terkait.
"Syarat formilnya harus ada laporan dulu ke instansi terkait atau atasannya pelapor," papar dia.
Meski demikian, pihaknya tetap monitor kasus tersebut.
Untuk sementara, laporan yang melibatkan seorang oknum anggota DPRD Kabupaten Demak itu akan tetap masuk register Ombudsman.
"Kami tetap monitor dan laporan tersebut juga tetap kami register," ujar dia.
Baca juga: Mobil Terbakar di SPBU Begajah Sukoharjo, Terdengar Dentuman, Ini Dugaan Penyebabnya
Sebelumnya, Siti menyebut jika pelapor masih memerlukan sejumlah dokumen sebelum laporan tersebut ditindaklanjuti oleh Ombudsman.
"Kami masih memerlukan kelengkapan dokumen yang lainnya," kata dia.
Dia menyampaikan, laporan tersebut sudah diterima oleh Ombudsman Jateng pada Rabu (6/4/2022).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.