Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tari Sekapur Sirih Berasal dari Jambi: Sejarah, Makna, dan Ragam Gerakan

Kompas.com - 07/02/2022, 16:40 WIB
William Ciputra

Penulis

KOMPAS.com - Tari Sekapur Sirih merupakan tarian tradisional khas Jambi yang digunakan untuk menyambut tamu.

Tari adat Jambi ini dipentaskan oleh penari wanita dengan gerakan lemah lembut, seraya membawakan cerano atau wadah.

Gerakan demi gerakan Tari Sekapur Sirih melambangkan penghormatan kepada tamu terhormat yang berkunjung ke Jambi.

Baca juga: Tari Hudoq Asal Dayak, Tarian Pengusir Hama Bernuansa Mistis

Sejarah Tari Sekapur Sirih

Tari Sekapur Sirih tergolong tarian yang baru, yaitu diperkenalkan pada tahun 1962.

Adapun pencipta Tari Sekapur Sirih sendiri adalah seorang seniman kondang Jambi yang bernama Firdaus Chatap.

Saat pertama kali dikenalkan, tari penyambut tamu khas Jambi ini hanya berupa gerakan dasar. Kemudian, gerakan dasar itu dikembangkan hingga jadi seperti sekarang.

Tak hanya pada gerakan, pengembangan juga dilakukan dengan menambah iringan musik dan lagu.

Pengembangan-pengembangan tersebut membuat Tari Sekapur Sirih semakin populer di kalangan masyarakat Jambi.

Baca juga: Tari Kejei Asal Bengkulu: Sejarah, Rangkaian, dan Makna Gerakan

Makna Tari Sekapur Sirih

Sebagai tarian penyambut tamu, Tari Sekapur Sirih memiliki makna yang mendalam terkait penghormatan kepada orang lain.

Selain itu, Tari Sekapur Sirih juga sebagai ungkapan rasa syukur dan bahagia masyarakat Jambi atas kedatangan tamu agung tersebut.

Biasanya Tari Sekapur Sirih dipentaskan oleh 9 orang penari perempuan, 3 orang penari laki-laki, 1 orang bertugas membawa payung, dan 2 orang sebagai pengawal.

Properti yang digunakan dalam tarian ini antara lain wadah yang berisi lembaran daun sirih, payung, dan keris.

Tarian ini menceritakan tentang gadis-gadis Jambi yang sedang berias dan bersiap untuk menyerahkan pemberian berupa Sekapur Sirih.

Ragam Gerakan Tari Sekapur Sirih

Penari pembawa wadah berisi sekapur sirih dalam pementasan Tari Sekapur Sirih.Grid.ID/Wacana.co Penari pembawa wadah berisi sekapur sirih dalam pementasan Tari Sekapur Sirih.
Tari Sekapur Sirih memiliki sejumlah gerakan, yang secara umum dapat digolongkan dalam tiga golongan.

Tiga golongan itu adalah Gerak Tari Awal, Gerak Tari Pokok, dan Gerak Tari akhir.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com