PALEMBANG, KOMPAS.com - Insiden kecelakaan satu unit mobil Pajero Sport yang menabrak empat penarik becak di Palembang, Sumatera Selatan, pada Kamis (16/12/2021) lalu berakhir damai.
Sehingga, pengemudi kendaraan itu, M Fajeri (37) yang sempat ditahan di Polrestabes Palembang dibebaskan oleh polisi.
Kasat Lantas Polrestabes Palembang Kompol Irwan Andeta mengatakan, insiden kecelakaan itu berakhir damai setelah diambil langkah restorative justice oleh kedua belah pihak.
Baca juga: Pengemudi Pajero yang Tabrak 4 Penarik Becak hingga Mengakibatkan 1 Orang Tewas Jadi Tersangka
Sehingga, antara pihak keluarga korban dan pelaku pun sepakat untuk tidak melanjutkan kasus tersebut ke ranah hukum.
Restorative justice pun menurut Irwan juga tertuang dalam Peraturan Kepolisian (Perpol) Nomor 8 Tahun 2021.
Dimana untuk menerapkan langkah tersebut, harus memenuhi syarat formil dan materiil.
"Dari pihak korban juga meminta ini diselesaikan secara kekeluargaan, sehingga diambil jalur restorative justice," kata Irwan, Jumat (28/1/2022).
Baca juga: Kesaksian Warga Saat Pajero Tabrak 4 Penarik Becak di Palembang: Suaranya Keras Sekali
Irwan menjelaskan, dalam insiden tersebut M Fajeri sebagai pelaku juga telah memenuhi hak-hak para korban.
Ia membiayai seluruh pengobatan di rumah sakit, memberikan santunan dan mengganti becak motor para korban yang telah hancur.
Selain itu, dari hasil pemeriksaan, pengemudi Pajero itu tak memiliki unsur kesengajaan.
Sebab, ia hilang kendali karena mengalami sakit gerd atau asam lambung yang kambuh.
Sehingga, ia pun sempat kehilangan kesadaran sesaat ketika menghantam empat panarik becak itu.
"Ia bukannya sengaja atau ugal-ugalan. Tapi saat penyakitnya tiba-tiba kambuh dan membuatnya hilang kesadaran dan tidak bisa mengendalikan kendaraannya, jadi terinjak gas bukannya rem," ujarnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.