SOLO, KOMPAS.com - Ketua DPR RI Puan Maharani meresmikan Pasar Legi Solo, Jawa Tengah, Kamis (20/1/2022).
Peresmian itu ditandai dengan penekanan tombol sirine dan penandatangan prasasti yang dilakukan Puan Maharani dengan disaksikan Menteri PUPR Basuki Hadimuldjono, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan perwakilan pedagang.
"Dan dengan ini, dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim saya resmikan Pasar Legi Solo," kata Puan dalam sambutannya meresmikan Pasar Legi Solo, Kamis.
Pasar Legi Solo terbakar pada Oktober 2018. Pasar tradisional yang sehari-hari menyediakan kebutuhan pokok ini mulai dibangun pada November 2020 menggunakan APBN senilai Rp 114 miliar. Pembangunan selesai pada 30 November 2021.
"Dan Alhamdulillah hari ini sudah bisa dipergunakan lagi dan semoga nantinya Pasar Legi ini bukan hanya bermanfat bagi warga sekitar Solo, tapi juga bermanfaatkan bagi masyarakat Solo Raya," kata dia.
Puan menambahkan Pasar Legi Solo sedianya diresmikan pada akhir 2021. Namun, karena masih pandemi Covid-19, peresmian baru dapat dilaksanakan hari ini.
"Saya tanya terus ke Pak Menteri PUPR kapan sih selesai, kapan sih selesai. Tadinya mau diresmikan tahun 2021 namun karena pandemi waktu itu kasus Covid-19 kita sempat mengalami lonjakan akhirnya ditunda dan baru diresmikan hari ini," ungkap dia.
Baca juga: Habiskan Rp 104 Miliar, Pasar Legi Solo Diresmikan 20 Januari 2022
Puan berharap Pasar Legi Solo bisa menjadi simbol kebangkitan ekonomi Solo pascapandemi Covid-19.
"Di pasar kita bisa melihat bagaimana ekonomi berjalan atau tidak, bagaimana kemudian kita bisa melihat para pedagang bisa melaksanakan jual beli dengan aman, nyaman dan mereka bisa berinteraksi saling berkomunikasi tidak hanya dengan pedagang tapi juga masyarakat," ungkap dia.