Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sungai Meluap, Kota Bima Diterjang Banjir Bandang

Kompas.com - 28/11/2021, 17:25 WIB
Syarifudin,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BIMA, KOMPAS.com- Sebanyak sembilan Kelurahan di Kota Bima, Nusa Tenggara Barat, diterjang banjir bandang pada Minggu (28/11/2021) siang.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bima Jainab mengatakan, banjir bandang terjadi akibat meluapnya sungai-sungai yang membelah wilayah setempat menyusul hujan deras sekitar pukul 13.30 WITA.

Akibatnya, sebagian wilayah di Kota Bima terendam banjir dengan ketinggian hingga 1 meter.

"Terjadi hujan dengan intesitas sedang hingga lebat sejak pukul 11.46 WITA, menyebabkan aliran sungai meluap lalu banjir pun terjadi lebih kurang dari 1 meter. Dampak dari banjir bandang ini ada banyak rumah warga terendam," kata Jainab saat dihubungi Kompas.com, Minggu sore.

Baca juga: Banjir Bandang Terjang 9 Desa di Garut, Ratusan Rumah Rusak dan 5 Jembatan Putus

Kesembilan kelurahan yang dilanda banjir bandang meliputi Kelurahan Penaraga, Lewirato, Penatoi, Jatibaru, Jatiwangi, Santi, Nae, Sarae dan Melayu.

"Di sembilan titik ini bahkan menjadi langganan banjir ketika musim hujan," ujarnya.

Hingga Minggu sore, petugas gabungan masih membantu warga yang terdampak.

Meski demikian, kata Jainab, sejauh ini belum ditemukan korban jiwa maupun kerugian material akibat bencana tersebut.

"Untuk kerugian akibat banjir bandang ini belum diketahui. Saat ini personel semua masi di lokasi melakukan pendataan terhadap warga," jelasnya.

Baca juga: Banjir Bandang di Garut, 2 Rumah dan Mobil Terseret Arus

Berdasarkan laporan hasil kaji cepat tim BPBD Kota Bima, banjir tersebut sudah berangsur surut.

Namun tim evakuasi masih disiagakan di lapangan dan meminta masyarakat tetap waspada karena hujan masih berlangsung dengan intensitas kecil.

"Tim beserta relawan masih disiagakan, mengingat hujan masih berlangsung dengan intensitas kecil. Kami mengimbau agar masyarakat untuk tetap waspada," tutur Jainab.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com