Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penerbangan Komersial Perdana ke Ngloram Tak Sesuai Rencana, Bupati Blora Minta Maaf

Kompas.com - 28/10/2021, 11:49 WIB
Aria Rusta Yuli Pradana,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BLORA, KOMPAS.com - Penerbangan komersial perdana dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, ke Bandara Ngloram, Blora, Jawa Tengah, yang semula dijadwalkan pada 29 Oktober, batal terlaksana.

Bupati Blora, Arief Rohman membenarkan adanya pembatalan jadwal penerbangan perdana tersebut.

"Mohon maaf kita sebenarnya sudah siap untuk Jumat besok terbang perdana, tapi karena terkait dengan persoalan teknis tentang PCR dan sebagainya kita akan nego ulang," ucap Arief Rohman saat ditemui Kompas.com di Graha Larasati Blora, Kamis (28/10/2021).

Baca juga: Syarat Tes PCR Dikhawatirkan Ganggu Penerbangan Perdana Pesawat Komersial ke Ngloram

Sebagai gantinya, Arief menerangkan maskapai Citilink akan melakukan penerbangan pada November bulan depan.

"Dari sisi izin kita sudah clear semua, tinggal memang ngatur secara teknis sambil nanti kita matangkan lebih lanjut," kata Arief.

Bupati Blora, Arief Rohman memberikan pernyataan kepada awak media di Graha Larasati Blora, Kamis (28/10/2021)KOMPAS.COM/ARIA RUSTA YULI PRADANA Bupati Blora, Arief Rohman memberikan pernyataan kepada awak media di Graha Larasati Blora, Kamis (28/10/2021)

Pria yang akrab disapa Gus Arief ini mengaku pihak Bandara Halim Perdanakusuma sudah memberikan izin bagi Citilink untuk membuka jalur penerbangan ke Bandara Ngloram, Cepu.

"Terakhir komunikasi dengan Danlanud, yang kebetulan dari Blora, sudah memberikan lampu hijau untuk memberikan izin terkait dengan rute dari Halim ke Cepu," jelas dia.

Baca juga: Citilink Bakal Gunakan Pesawat ATR-72 untuk Penerbangan Perdana ke Bandara Ngloram

Menurut politisi PKB tersebut, kendala terbesar batalnya penerbangan komersial perdana ke Ngloram karena syarat PCR bagi calon penumpang yang harganya sekitar Rp 300.000.

"Harapan dari masyarakat ya tidak harus PCR cukup rapid antigen, biar terjangkau biar orang ketika mau naik pesawat ini waduh sudah PCR, jadi ini mengurangi minat dan pasar, tapi kalau kembali ke rapid antigen ini saya kira minatnya akan baik sekali," terang dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Regional
Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Regional
Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

Regional
Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Regional
2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

Regional
Aniaya 2 'Debt Collector', Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Aniaya 2 "Debt Collector", Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Regional
Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Regional
Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Regional
Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Regional
Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Regional
Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Regional
Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com