Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BBM Langka di Medan, Giliran Sopir Angkot yang Kelimpungan

Kompas.com - 15/10/2021, 16:02 WIB
Kontributor Medan, Daniel Pekuwali,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi


MEDAN, KOMPAS.com - Kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) di Medan dan sejumlah daerah lain di Sumatera Utara makin menjadi-jadi.

Pantauan Kompas.com sejak Jumat (15/10/2021) pagi, sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) masih tidak beroperasi, karena tak mendapat pasokan BBM.

Sementara itu, beberapa SPBU yang masih memiliki stok, diserbu pengendara sehingga menimbulkan antrean panjang dan menyebabkan kemacetan.

Baca juga: Demo Tolak E-Parking di Medan, Juru Parkir Adu Mulut dengan Petugas Dishub

Kondisi ini sudah membuat masyarakat resah.

Banyak juga sopir angkutan umum atau angkutan dalam kota (angkot) yang kelimpungan mencari BBM, terutama jenis Premium dan Pertalite.

"Ini sudah beberapa hari ini mengantre macam begini. Panjang," kata salah seorang sopir angkot bernama Ridwan.

Baca juga: Masyarakat Resah BBM Langka di Sumut, di Mana-mana SPBU Kosong...

Dia kewalahan mendapat BBM dalam beberapa hari terakhir ini.

Kondisi ini, menurut Ridwan, sudah berlangsung hampir dua pekan.

"Di mana-mana, stok BBM kosong. Kalau pun ada yang berisi, harus antre lama," kata dia.

Baca juga: Stok BBM Langka di Sumut, Ini Penjelasan Pertamina

Bahkan, dua hari lalu, dia pulang kecewa.

Setelah nyaris 3 jam mengantre di SPBU, belum sampai gilirannya mengisi BBM, petugas SPBU mengumumkan bahwa BBM di sana sudah habis.

Menurut Ridwan, banyak rekannya yang senasib dengan dia.

Apalagi yang nekat mencari BBM di SPBU di pinggiran kota. Dia pastikan banyak yang kosong.

Mereka bahkan harus mengantre 2-4 jam untuk bisa mengisi BBM. Hal ini tentu berpengaruh terhadap pendapatan mereka.

"Pasti berkuranglah pendapatan. Kita terpaksa antre BBM pada siang atau sore yang banyak penumpang. Kalau tunggu malam, takutnya sudah habis," ucap Ridwan.

Pada Kamis kemarin, Area Manager Communication Relation & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Taufikurachman mengatakan, saat ini pasokan BBM di Sumut sudah aman.

Adapun kelangkaan BBM di Sumut dalam beberapa hari terakhir, menurut dia, karena keterlambatan kapal tanker yang mengangkut BBM masuk ke Sumut.

"Ada keterlambatan kedatangan tanker, tapi sekarang sudah aman," kata Taufik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com