Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Napi di Pekanbaru Kendalikan Peredaran Narkoba dari Lapas, Terungkap Setelah Pembelinya Ditangkap Polisi

Kompas.com - 09/09/2021, 15:07 WIB
Idon Tanjung,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

Mula terungkapnya napi ditangkap

Terpisah, Kapolres Pelalawan AKBP Indra Wijatmiko melalui Kasubbag Humas Polres Pelalawan Iptu Edy Haryanto mengatakan, terungkapnya jaringan peredaran narkoba jenis sabu ini berawal dari tertangkapnya seorang tersangka berinisial RS (30), Minggu (5/9/2021), sekitar pukul 01.00 WIB.

Saat itu, tim Satresnarkoba Polres Pelalawan mengamankan RS di sebuah rumah makan Jalan Lintas Timur Desa Terantang Manuk, Kecamatan Pangkalan Kuras, Pelalawan.

"Berawal laporan dari masyarakat bahwa di TKP (tempat kejadian perkara) sering terjadi transaksi narkoba jenis sabu," kata Edy dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis.

Dari tangan RS, sambung dia, petugas menyita barang bukti berupa satu paket bungkus plastik bening ukuran besar yang berisikan sabu dengan berat kotor 104,2 gram.

Selain itu, satu unit ponsel, satu unit timbangan digital, plastik pembungkus sabu dan satu unit sepeda motor.

Dari hasil pemeriksaan, tersangka RS mengaku mendapatkan sabu tersebut dari Edi alias Bacok, seorang napi di lapas Kelas IIA Pekanbaru.

Sabu itu diterima dari seorang kurir yang tidak dikenalnya, dengan sistem letak di jalan, di sekitar daerah Jalan Arifin Achmad Pekanbaru.

"Tersangka mengakui mengambil sabu itu dengan pergi berdua bersama rekannya GS yang merupakan seorang pegawai honorer," kata Edy.

Petugas, lanjut dia, bergerak menangkap GS yang saat itu sedang berada di rumah kontrakan tersangka RS.

Setelah menangkap GS, petugas menyita barang bukti satu paket bungkus plastik bening ukuran besar yang berisikan sabu dengan berat kotor 22,91 gram.

Lalu, satu paket sabu ukuran kecil seberat 0,34 gram, satu paket kecil ganja kering berat kotor 1,29 gram, timbangan digital, satu unit handphone dan satu unit sepeda motor.

"Tersangka GS mengaku mendapatkan narkotika jenis sabu itu dengan menjemputnya ke Pekanbaru berdua dengan tersangka RS. Sabu itu diambil dari seseorang yang tidak dikenalnya sistem letak di jalan sekitar Jalan Arifin Achmad Pekanbaru, yang diarahkan oleh Edi alias Bacok dari Lapas Kelas IIA Pekanbaru," kata Edy.

Setelah mengamankan RS dan GS, petugas langsung menuju Lapas Kelas IIA Pekanbaru di Jalan Lembaga, Kecamatan Sail, Kota Pekanbaru, untuk menjemput Edi alias Bacok (40).

"Anggota berkoordinasi dengan pihak Lapas Pekanbaru untuk membawa tersangka Edi alias Bacok. Ketiga saat ini pelaku sudah diamankan di Mapolres Pelalawan. Peran Edi alias Bacok ini sebagai pengendali," kata Edy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

Regional
Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Regional
2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

2 Pembeli Cula Badak Taman Nasional Ujung Kulon Ditangkap

Regional
Aniaya 2 'Debt Collector', Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Aniaya 2 "Debt Collector", Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Regional
Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Regional
Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Regional
Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Regional
Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Regional
Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Regional
Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Regional
Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Regional
Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Regional
3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi 'Online' di Warung Kopi

3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi "Online" di Warung Kopi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com