Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejumlah Warga Banyuwangi Mengaku Bantuan Usaha Mikro Dipotong, Ini Tanggapan Pemkab

Kompas.com - 03/09/2021, 18:50 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Sejumlah warga di Banyuwangi, Jawa Timur, mengadu uang Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) diminta atau dipotong orang tak bertanggung jawab.

Nominalnya bervariasi mulai dari Rp 300.000 hingga Rp 500.000.

Bantuan untuk UMKM dari Kementerian Koperasi dan UKM ini nilainya sebesar Rp1,2 juta.

"Ada laporan dari warga penerima bantuan ada pemotongan BPUM setelah cair, warga sejumlah desa mengaku diminta Rp 300.000-Rp 500.000," kata Ketua Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Banyuwangi Rudi Hartono Latif saat dihubungi, Jumat (3/9/2021).

Rudi menyebut, uang itu diduga diminta oknum yang mengaku bertugas mendata.

Rudi meminta warga yang merasa dimintai uang melaporkan kasus ini ke Pemkab Banyuwangi, kementerian, dan polisi.

Baca juga: 54 Tenaga Medis Bergabung Jadi Relawan Covid-19 di Banyuwangi, Ini Harapan Mereka...

Ia menyayangkan, tindakan tersebut karena masyarakat sedang kesulitan akibat pandemi Covid-19.

"Siapa pun pelakunya hentikan, apa pun bentuk program harus tepat sasaran," kata dia.

Tanggapan Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Perdagangan Banyuwangi

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Perdagangan Banyuwangi Nanin Oktaviantie menyebut, tak mungkin bantuan program BPUM dipotong.

Bantuan itu, kata Nanin, langsung ditransfer ke rekening pribadi penerima.

Mekanisme bantuan ini, warga dan pelaku usaha usaha mendaftar dan mengajukan usulan. Kemudian Dinas Koperasi mengusulkan ke Kementerian. Setelah itu akan diverivikasi siapa yang berhak menerima bantuan.

"Kalo lolos ditransfer ke rekening pribadi. Jadi tak mungkin ada pemotongan," kata dia.

 

Namun jika ada sejumlah pihak yang meminta uang kepada warga setelah cair, ia berharap warga segera melapor.

Sebab, uang tersebut hak warga penerima dan disarankan dibuat untuk modal dan produktivitas usahanya.

"Kalau memang ada yang memaksa dan meminta uang setelah cair monggo dilaporkan," kata dia.

Baca juga: Jaringan Pemalsu Surat Tes Antigen Ditangkap di Banyuwangi, Sasar Warga yang Hendak ke Bali

Sejauh ini, belum ada satu pun warga yang melapor terkait pemotongan uang bantuan itu.

Untuk pelaporan, warga bisa menghubungi call center Kementerian Koperasi dan UKM 1500587 atau WhatsApp Center 08111450587 atau aparat penegak hukum.

Berdasar data dari Kemenkop, ada 54.213 usaha mikro di Banyuwangi yang mendapatkan bantuan BPUM senilai Rp 1,2 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com