SUBANG, KOMPAS.com - Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Subang hingga Agustus 2021 mencapai sebanyak 165 kasus.
Adapun dua orang di antaranya meninggal dunia karena DBD di Kabupaten Subang.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang Maxi mengatakan, kasus terbanyak terdapat di empat kecamatan.
Wilayah itu meliputi Kecamatan Subang sebanyak 97 kasus, Kecamatan Cibogo sebanyak 19 kasus, Kecamatan Dawuhan sebanyak 10 kasus, dan Kecamatan Kalijati sebanyak lima kasus.
Baca juga: Waspada Demam Berdarah Dengue di Masa Pandemi, 375 Warga Terjangkit dan 9 Meninggal di Tasikmalaya
"Yang meninggal ada di Kecamatan Subang dan Serangpanjang," kata Maxi di Kantor Dinas Kesehatan Subang, Jumat (3/9/2021).
Meski begitu, Maxi menilai kasus DBD tahun ini tak meningkat. Sebab pada 2020 lalu ditemukan sebanyak 224 kasus DBD.
"Saya rasa tidak meningkat tapi menurun," ujar Maxi.
Baca juga: Enam Bulan Terakhir 165 Kasus Ditemukan, Karimun Rawan DBD
Maxi menyebutkan, fogging atau pengasapan telah dilakukan sebanyak 29 kali pada wilayah yang ditemukan adanya kasus DBD.
Pengasapan itu dilakukan terbatas lantaran anggaran terkena refocusing. Meski begitu, menurutnya tak menghambat penanganan DBD di Kabupaten Subang.