Pelaku kemudian meninggalkan korban begitu saja di lokasi yang terdapat tanaman pisang lalu pulang ke rumahnya untuk mengganti baju.
Tak lama setelah mengganti bajunya, pelaku kembali datang ke lokasi tersebut dan diangkatnya korban, lalu meminta tolong warga lainnya dengan mengaku melihat mayat pertama kali.
Dikatakannya, temuan mayat korban di ladang tersebut menghebohkan warga di sekitar lokasi.
Pihak Polsek Percut Sei Tuan yang menerima laporan adanya ditemukan mayat langsung ke lokasi dan melakukan penyelidikan.
Korban diketahui berinisial AS, warga warga Jalan Sukarela, Dusun 9 Kenanga, Kecamatan Percut Sei Tuan.
Dalam penyelidikan itu, pihaknya memeriksa sejumlah saksi, mulai dari orang yang pertama kali menemukan mayat tersebut hingga warga yang ada di sekitar lokasi.
"Awalnya dia nggak mengaku, bilangnya saya hanya melihat pertama, kita tak percaya. Lalu kita lakukan interogasi akhirnya dia mengaku," katanya.
Dari interogasi, akhirnya JB mengaku bahwa dia yang melakukan pembunuhan itu sendirian.
Pihaknya juga mendesak agar pelaku menunjukkan tempat membuang barang bukti yang digunakannya untuk menghilangkan nyawa korban.
"Setelah dia mengaku di mana dilempar pisaunya, kita sama-sama lah ke lokasi (sawah dekat TKP), turun ke sawah dan ditemukan pisaunya," ungkapnya.
Janpiter menambahkan, saat ini pelaku sedang dalam pemeriksaan dan dilakukan penahanan. Sementara rekan korban yang melarikan diri masih belum diketahui.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.