Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Maluku Ingin Sekolah Dibuka, Begini Penjelasan Wali Kota Ambon

Kompas.com - 27/08/2021, 15:59 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

AMBON,KOMPAS.com - Kota Ambon hingga kini belum menerapkan pembelajaran tatap muka di sekolah meski telah masuk PPKM level 3 dan berstatus zona kuning atau risiko rendah penyebaran Covid-19. 

Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy membeberkan sejumlah alasan mengapa pemerintah Kota Ambon belum mau menerapkan pembelajaran tatap muka di sekolah.

Salah satunya lantaran siswa di Ambon yang mengikuti vaksinasi belum mencapai 75 persen.

“Kalau vaksinasi anak sudah mencapai 75 persen, saya pertimbangkan sekolah offline,” kata Richard  di sela-sela pencanangan HUT Kota Ambon di Tribun Lapangan Merdeka, Jumat, Jumat (27/8/2021).

Baca juga: Soal Belajar Tatap Muka, Wali Kota Ambon Tunggu 70 Persen Siswa Divaksin Covid-19

Keinginan itu berbeda dengan yang disampaikan Gubernur Maluku Murad Ismail yang mendorong pembelajaran tatap muka segera dilakukan.

Menurut Murad, 10 kota/kabupaten di Maluku telah menggelar pembelajaran tatap muka, sementara hanya Kota Ambon yang masih belajar daring.

Meski demikian, Richard memastikan persiapan untuk pembelajaran tatap muka di sekolah terus dilakukan, yakni dengan memastikan semua anak usia 12-17 tahun telah divaksin termasuk keluarganya.

“Tetapi perlu dikonfirmasi lagi apakah orangtua dan anggota keluarga yang lain sudah vaksin atau belum. Ini semata-semata untuk kepentingan Ambon tangguh,” jelasnya.

Baca juga: Gubernur Maluku: Ambon Sudah PPKM Level 3, Tempat Hiburan Sudah Dibuka, Sekolah Juga Harus Dibuka...

Selain banyak siswa yang belum divaksin, lanjut dia, Kota Ambon tidak termasuk 163 kabupaten/kota zona kuning dalam PPKM Level 3 yang diizinkan menggelar pembelajaran tatap muka oleh pemerintah pusat.  

Richard menuturkan, sejauh ini baru 5 daerah di Maluku yang sudah dizinkan melaksanakan pertemuan tatap muka di sekolah, yakni Kabupaten Seram Bagian Barat, Buru, Seram Bagian Timur, Kota Tual, dan Maluku Tenggara.

“Karena pertemuan tatap muka belum diizinkan, kita kejar untuk persiapan ke arah itu,” katanya.

Ia mengaku semua persiapan untuk menerapkan sistem pembelajaran tatap muka perlu dipersiapkan secara matang, termasuk memastikan setiap anak dapat menerapkan protokol kesehatan saat berada di sekolah.

“Yang harus dipertimbangkan adalah anak-anak sulit melaksanakan protokol kesehatan, mereka mungkin tidak dapat menjaga jarak saat bertemu satu sama lain, karena bermain bersama, bersenda gurau, berpelukan, dan sebagainya,” pungkasnya.

Pemerintah Kota Ambon diketahui mulai menggelar vaksinasi anak usia 12-17 tahun di Tribun Lapangan Merdeka Ambon mulai Jumat, hari ini.

Kegiatan vaksinasi dalam pekan selebrasi vaksin itu dilakukan dalam rangka menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) ke-446 Kota Ambon yang jatuh pada 7 September mendatang.

Baca juga: 9.000 Anak Mendaftar untuk Ikut Vaksinasi Covid-19 di Ambon

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com