PONOROGO, KOMPAS.com,- Pemerintah Kabupaten Ponorogo terpaksa menghentikan pembelajaran tatap muka (PTM) setelah bumi Reog kembali ditetapkan sebagai daerah yang menerapkan PPKM level 4.
Padahal PTM baru mulai digelar di segala jenjang pendidikan pada pekan lalu usai pemerintah menetapkan Ponorogo masuk level 3.
Baca juga: Sekda Ponorogo: Sulit Berikan Kesadaran pada Masyarakat agar Mau Pindah ke Lokasi Isoter
Sekretaris Daerah Kabupaten Ponorogo Agus Pramono menyatakan, pemerintah akan menyesuaikan aturan PPKM level 4 yang mewajibkan daring bagi anak sekolah.
"Tentu kita akan menyesuaikan ketentuan yang ada. Dengan diberlakukan PPKM level 4, teknisnya akan disesuaikan aturannya. Insyallah akan seperti itu (PTM daring)," kata Agus saat dikonfirmasi, Rabu (25/8/2021).
Sesuai Diktum 4 huruf (a) point 1 Inmendagri Nomor 35 Tahun 2021, ketentuannya pembelajaran pada satuan pendidikan dilakukan secara jarak jauh.
“Kalau level 4 tidak mengizinkan pembelajaran tatap muka ya nanti kembalikan ke daring,” ungkap Agus.
Ia mengatakan, Pemkab Ponorogo sudah menggelar rapat bersama dengan Forpimda dan Dinkes terkait penerapan PPKM level 4. Pihaknya mengupayakan agar Ponorogo kembali turun ke level 3.
"Kami sudah menggelar rapat dengan Forpimda bagaimana agar (Ponorogo) bisa kembali turun ke level 3. Caranya di antaranya pemindahan isoman ke isoter, kemudian penanganan PMI (pekerja migran Indonesia) yang pulang, dan beberapa hal lainnya,” kata Agus.
Baca juga: PPKM Ponorogo Turun ke Level 3, Belajar Tatap Muka Terbatas dan Hajatan Diperbolehkan
Sebelumnya, Pemkab Ponorogo mengizinkan seluruh sekolah menggelar PTM terbatas usai PPKM turun dari level 4 menjadi level 3.
Sejumlah sekolah di Ponorogo pun mulai menggelar PTM secara bertahap sejak 16 Agustus lalu. Pelaksanaan PTM ini diwajibkan menerapkan protokol kesehatan yang ketat dengan dibatasi 50 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.